Mohon tunggu...
Dendinar
Dendinar Mohon Tunggu... Penulis - Aktivis yang hobi nulis.

Aktivis , Penulis dan Perasa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Asa dan Angan

16 Oktober 2018   05:59 Diperbarui: 16 Oktober 2018   06:03 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sudah begitu lama terakhir kita bercengkrama

Sudahkah kau lupa kepadaku yang terlalu berharap tentangmu

Sudahkah kau lupa kepadaku yang menyimpan asa kepadamu

Kapan kita dapat bertemu ?

Keluhku sudah begitu membeku

Resahku sudah begitu bertikai

Anganku sudah begitu memuai

Apa kabar kau kini ?

Pulahan puisi bisa kurangkain hanya untuk mengingatmu

Ratusan lagu bisa ku putar hanya untuk mengingatmu

Hanya itu yang bisa aku lakukan untuk mengobati rindu tentangmu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun