Mohon tunggu...
Ros *
Ros * Mohon Tunggu...

Just an ordinary people

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lupakan!

29 April 2014   01:37 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:05 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lupakan yang telah hilang, lalu ikhlaskan
Lupakan yang menyakitkan, lalu maafkan
Teruslah berjalan, mendekat kepada Tuhan

Menjemput kebahagiaan.

Ahh.....tahukah kawan,
Sama sekali tak mudah dilakukan.

Namun, barangkali itulah cara Tuhan
Memahamkan tentang kesabaran
Memahamkan tentang keikhlasan
Melalui serangkaian penderitaan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun