Penulis: Dendi Pribadi P, Mahasiswa Administrasi Publik UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto menyatakan komitmennya untuk mengevaluasi sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah berjalan selama pemerintahan sebelumnya. Dalam konferensi pers yang diadakan di Jakarta, Prabowo mengungkapkan bahwa langkah ini bertujuan untuk memastikan efektivitas, efisiensi, dan manfaat proyek-proyek tersebut bagi masyarakat.
"Kita harus pastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan dari anggaran negara memberikan dampak yang signifikan bagi kesejahteraan rakyat. Evaluasi ini bukan berarti menghentikan proyek, tetapi memastikan proyek-proyek tersebut berjalan dengan baik, tepat sasaran, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," ujar Prabowo.
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto berkomitmen untuk mengevaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dianggap kurang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Hal ini diungkapkan Dasco dalam seminar bertajuk Pembangunan Indonesia 2025: Harapan dan Tantangan yang berlangsung di Jakarta, Selasa (7/1/2025).
"Presiden Prabowo akan memprioritaskan kebijakan yang membawa dampak nyata bagi rakyat. Salah satu langkah penting yang akan dilakukan adalah mengevaluasi proyek strategis nasional yang tidak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Dasco.
Ia menambahkan bahwa kebijakan ini mungkin tidak akan disambut baik oleh semua pihak. Namun, Presiden Prabowo tetap berpegang teguh pada prinsip bahwa pembangunan harus berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
"Tidak semua pihak akan merasa puas dengan keputusan ini. Namun, Presiden Prabowo memiliki tekad kuat untuk melaksanakan langkah tersebut, meskipun menghadapi berbagai tantangan. Pemerintah akan terus berjalan sesuai arah yang telah direncanakan," tegas Dasco.
Infrastruktur Proyek Strategis Nasional untuk Kepentingan Rakyat
Proyek Strategis Nasional (PSN) merupakan upaya pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur guna meningkatkan kesejahteraan rakyat. Melalui program ini, berbagai sektor seperti transportasi, energi, dan irigasi mendapatkan perhatian khusus untuk mendukung konektivitas, produktivitas, dan pemerataan pembangunan. Salah satu contohnya adalah pembangunan jalan tol lintas Sumatera yang telah memangkas waktu tempuh perjalanan dan meningkatkan efisiensi distribusi barang. Namun, di bawah kepemimpinan baru, evaluasi dan optimalisasi PSN menjadi fokus utama untuk memastikan bahwa proyek-proyek tersebut benar-benar bermanfaat bagi masyarakat luas, khususnya di daerah tertinggal. Dengan pendekatan yang lebih inklusif dan berorientasi pada kebutuhan rakyat, PSN diharapkan mampu menjadi pondasi kuat bagi pertumbuhan ekonomi dan kemajuan sosial di Indonesia.
Komitmen Lima Tahun ke Depan