Mohon tunggu...
Demianus Taime
Demianus Taime Mohon Tunggu... -

Papua Adalah NKRI!!!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kami Orang Papua Dapat Bertahan Hidup Hanya Dengan Hipere Atau Ubi

2 Desember 2014   20:27 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:14 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saudara kita orang pedalaman memang sangat prihatin, tetapi kali ini sahabat, saya ingin memberikan sedikit keluhan saudara kita yang ada diwilayah pedalaman khususnya pedalaman Papua di Jayawijaya distrik Wamena dalam bidang pangan.

Saudara kita yang ada disana mayoritas memiliki pekerjaan sebagai petani dan jauh dari laut, selain itu mereka juga mengandalkan bahan pangan yang ada didalam hutan, seperti Ubi yang dalam bahasa lokal di Jayawija adalah Hipere, Hipere merupakan makanan pokok bagi warga setempat untuk bertahan hidup.

Saat ini negara kita Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah negara yang berkembang, tetapi masih banyak masyarakatnya yang berada di setiap pelosok pedalaman belum  merasakan apa itu kesejahteraan umpamanya seperti di Wilayah Jayawijaya sana. Dan itu merupakan PR dari presiden kita yang masih ditangani saat ini.

Namun mereka tidak pernah mengeluh akan hidup mereka dengan hipere/Ubi saja tapi mereka selalu bersyukur tentang hal itu, karena hipere merupakan anugerah tuhan yang diberikan kepada kita umat manusia untuk dapat bertahan hidup.

Dan mereka juga berharap kepada pemerintahan Bapak Presiden Kita Jokowi Widodo agar perhatikanlah mereka warga kecil yang tidak mampu dengan segala keadaan seperti bunga mawar yang tidak tahan akan suhu panasnya gurun sahara.

Untuk hal itu saya sebagai warga papua sangat berterima kasih kepada bapak Dandim 1702/JWY yang telah berinisiatif untuk membina saudara-saudara kita yang ada disana untuk belajar bercocok tanam tentang Hipere/Ubi. Semoga apa yang telah bapak ajarkan kepada mereka dapat memberikan manfaat yang besar kepada saudara sebagai pendapatan maupun bahan pangan mereka. DT.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun