Saat ini masih banyak kasus Penipuan yang menggalang dana dengan mengedepankan kedok berbagai alasan permasalah salah satunya diwilayah Papua ini, salah satunya adalah Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang katanya menggalang dana dalam Bentuk dukungan solidaritas kemanusian untuk Rakyat Vanuatu atas musibah bencana alam Badai Topan yang luar biasa yang mengalami pada Jumat (13/03/2015) lalu.
Namun pemikiran kita tentang penggalangan dana tersebut merupakan suatu pemikiran yang sangat salah karena dana tersebut akan digunakan untuk kepentingan mereka sendiri dengan kelompok separatis seperti Organisasi Papua Merdeka dan Kelompok Kriminal Bersenjata untuk membeli senjata api (senpi) dan munisi dan akan digunakan untuk menghilangkan nyawa saudaranya sendiri.
Mungkin kita tidak boleh berprasangka buruk namun, hal ini harus dilaksanakan karena kelompok separatis tersebut akan mendapatkan senpi dan munisi itu dari mana kalau bukan dari penggalangan dana yang membawa nama suatu instansi dan organisasi. Apalagi organisasi KNPB itu saja belum terdaftar di organisasi nasional, memang katanya komite nasional papua barat tetapi visi dan misinya untuk kemerdekaan Papua, apakah mereka itu belum sekolah atau pura-pura gila.
Saya sebagai putra Papua sangat tidak setuju dengan kegiatan seperti itu, sebab mereka saja meminta izin di pihak kepolisian dengan ijin lisan, apakah itu masuk akal, saya menempuh pendidikan tinggi untuk membangun Tanah Papua Ini menjadi lebih baik dan dapat sejajar dengan daerah-daerah yang lainnya yang ada di Negara tercinta kita ini Negara Republik Indonesia bukan melanesia.
Untuk itu, saya himbau kepada saudara-saudara ku untuk lebih waspada jangan terlalu mudah percaya dengan modus penggalangan dana tersebut. Padahal saudara-saudara kita yang terdekat di wilayah Pedalaman papua saja lagi kesusahan dan itu di negara sendiri saja belum dipikirkan oleh mereka, masa mereka mau urus negara lain. sehingga hal itu tidak logis dalam kepala kita, mengapa sampai mereka menggalang dana untuk orang luar sedangkan saudaranya di Negeri ini di biarkan. Atau mungkin mereka kehabisan akal sehingga mereka menggunakan negara luar sebagai kedok mendapatkan dana.
Oleh karena itu, saya harapkan kepada pembaca agar nanti dapat menjaga diri saat melihat kegiatan-kegiatan yang memakai modus-modus tersebut, tanyakan dengan sedetail-detailnya tentang perkara masalahnya sehingga kita dapat mengetahui karena apa mereka menggalangkan dana. Contohnya saja seperti kejadian ini sehingga kita dapat menjadikan sebagai bekal pengalaman untuk menghadapi kasus penipuan dengan modus penggalangan dana. Dan kalau kita melihat kejadian seperti ini cepat laporkan ke pihak kemanan untuk menanyakan apa kegiatan tersebut legal atau ilegal. DT
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H