Pengertian Kutipan Secara Umum
Kutipan langsung adalah suatu teknik pengutipan yang dilakukan dengan menyalin teks asli tanpa adanya pengubahan. Karena tidak ada pengubahan, maka diakhir atau diawal kalimat yang dikutip setelah tanda kutip harus mencantumkan sumber kutipannya. Kutipan langsung sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu panjang dan pendek. Kutipan langsung secara panjang berisi minimal 40 kata. Sedangkan pendek di bawah 40 jenis.
Kutipan tidak langsung adalah suatu teknik mengutip yang dilakukan dengan mengubah isi kutipan tersebut, tanpa menghilangkan esensi utama dari suatu pernyataan. Â Kutipan tidak langsung juga terbagi menjadi dua teknik, yaitu parafrase dan rangkuman.
Parafrase adalah mengganti kata tanpa mengubah makna kalimat. Sedangkan merangkum adalah menulis hal-hal yang dinilai penting dari suatu pernyataan secara ringkas.
  Fungsi dari kutipan adalah sebagai bukti atau untuk memperkuat argumen atau pendapat penulis. Tentu saja pengertian kutipan berbeda dengan jiplakan. Kalau jiplakan, artinya penulis mengambil pendapat orang lain tanpa atau tidak dengan menyebut sumbernya.
Tujuan ditulisnya kutipan dalam karya tulis, skripsi, artikel, dan lain sebagainya sebagai penguat atau pengokohan argumentasi dalam sebuah karya tulis atau karangan.
- Menegaskan isi uraian kutipan.
- Membuktikan kebenaran kutipan
Penulisan sumber kutipan berbeda tergantung jumlah penulisnya.Pembahasan mengenai penulisan kutipan dan sumber kutipan difokuskan dalam format APA (American Psychologial Association), format kutipan ini sering digunakan dalam bidang ilmu sosial, bisnis, dan pendidikan.
Satu Penulis
-Dalam teks : Cukup mencantumkan nama belakang penulis dan tahun publikasi. Contoh : (Rahman, 2020),Jika nama penulis disebut   dalam teks hanya ditambahkan tahun di dalam tanda kurung. Contoh : Menurut Rahman (2020).
- Daftar Pustaka : Nama belakang, diikuti inisial nama depan, tahun, judul dan informasi penerbit. Contoh : Rahman, A. (2020). Judul    Buku. Penerbit.