Kami telah melakukan pelatihan pembuatan samijel "sabun cuci minyak jelantah" di Banuwitan Rt 04 Plakaran Baturetno Banguntapan Bantul pada Minggu 14 Juli 2024 bertempat di balai dusun Banuwitan.
Dipimpin oleh dosen PPG UST Bapak Dr. TMA Kristanto, M.Hum sebagai dosen pembimbing lapangan. Pelatihan ini dilakukan untuk mengedukasi Warga Banuwitan mengenai bagaimana mengolah limbah minyak jelantah. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan. Minyak jelantah jika dibuang sembarangan akan menimbulkan pencemaran lingkungan dan menjadi produk yang bernilai jual tinggi.
Dalam kegiatan projek kepemimpinan, mahasiswa mengajak warga Banuwitan Rt 04 Plakaran Baturetno Banguntapan Bantul untuk membuat dan memperhatikan cara mengolah sabun cuci minyak jelantah dari minyak jelantah.
Galang Arya Pramudya sebagai ketua Projek Kepemimpinan menuturkan bahwa minyak jelantah merupakan minyak sisa dari pengorengan makan dan telah dipakai berulang kali. Limbah tersebut menimbulkan pencemaran lingkungan dan dapat menyumbat saluran air. Selain itu, minyak jelantah ini jika dikonsumsi akan mengakibatkan penyakit seperti kolesterol, hipertensi dan kanker.
Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan " SAMIJEL : sabun cuci muinyak jelantah" oleh Merdiyanti Yulianingsih sebagai pemateri dalam kegiatan pelatihan menjelaskan proses pembuatan sabun cuci minyak jelantah " SAMIJEL".
Cara Pembuatan SAMIJEL
Bahan:
- Minyal jelantah 150 gram
- Koh 32,5 gram
- Air panas mendidih 825 ml (5 gelas air)
- Parfum 5 pipet - Pewarna 4 tetes (secukupnya)
- garam 1 gram + air dingin 1 sendok (campurkan hingga larut)
Alat :
- Baskom
- Sendok
- Solet
- Saringan
- Botol kemasan
- Gelas takar
Langkah-langkah :
- Minyak jelantah 150 gram
- KOH 32,5 gram + air dingin 10 sendok teh (aduk) lalu campurkan ke dalam minyak jelantah aduk campuran minyak jelantah dan Koh menggunakan sendok selama 30 menit (sampai memutih kental)
- tambahkan parfum secukupnya (5 pipet) Â aduk sekitar 5 menit
- setelah itu tambahkan air panas mendidih 825 ml (5 gelas air)
- lalu campurkan dengan adonan sabun dan aduk hingga larut
- setelah itu masukkan pewarna 5 tetes (secukupnya) aduk hingga tercampur rata
- terakhir, untuk mengentalkan sabunnya maka campurkan larutan air garam sekitar 5 gram garam + 5 sdt air (aduk hingga merata/mengental) setelah itu masukkan kedalam botol dan tutup sabun
- SAMIJEL siap dipakai.
Dengan demikian, limbah minyak jelantah menjadi lebih bermanfaat dan dapat mengurangi pencemaran lingkungan serta mengurangi penyakit. Selain itu, sabun cuci minyak jelantah " SAMIJEL " juga dapat dijual , sebagai souvenir dan menghasilkan pundi-pundi rupiah.