Mohon tunggu...
Delvia YOktaviani
Delvia YOktaviani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Pendidikan Indonesia

Find me on instagram @delviayustika

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Doa Minta Turun Hujan beserta Pembahasannya

21 Oktober 2022   11:51 Diperbarui: 21 Oktober 2022   11:54 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Doa Minta Turun Hujan Beserta Pembahasannya

Hujan menjadi salah satu rahmat dan rezeki yang diberikan Allah kepada hambanya di muka bumi. Dengan adanya hujan, kondisi bumi yang pada awalnya tandaus dan gersang, terasa lebih baik karena kebutuhan makhluk hidup menjadi tercukupi. 

Sebegitu pentingnya hujan untuk makhluk hidup di muka bumi ini, untuk itu, bila hujan tidak turun-turun ke muka bumi akan menjadikan bumi terlihat lebih gersang dan makhluk hidup menjadi punah. Untuk hujan yang tidak kunjung turun, usahakanlah dengan doa minta turun hujan berikut!

Doa Minta Turun Hujan

Doa minta turun hujan atau dia istisqa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW kala itu di tengah kekeringan untuk meminta pertolongan kepada Allah SWT agar menurunkan hujan. 

Rasulullah sering membaca doa kurab sebelum membaca doa istisqa yang menjadi doa yang dipanjatkan di kala kesusahan. Hal ini juga tercantum dalam riwayat Muslim yang berbunyi:

L ilha illallhul 'azhmul halmu, l ilha illallhu rabbul 'arsyil 'azhmi, l ilha illallhu rabus samwti wa rabbul ardhi wa rabbul 'arsyil karmi.

Artinya: 

"Tiada Tuhan selain Allah yang agung dan santun. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan Arasy yang megah. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan langit, bumi, dan Arasy yang mulia."

Apa Makna Doa Minta Turun Hujan? 

Adapun, doa istisqa berbunyi:

Allhummasqin ghaitsan mughtsan han'an mar'an (lan riwayat mur'an) ghadaqan mujallalan thabaqan sahhan d'iman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun