Mohon tunggu...
Delu Pingge
Delu Pingge Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Lahir di Kambuyawila, Sumba_NTT. pencintai Budaya Lokal\r\n\r\nWeb : delupingge.blogspot.com\r\nFacebook : https://www.facebook.com/rony.pingge.marapu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Melamun: Bermimpi tanpa Tidur

3 September 2014   06:50 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:45 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1409676429913838941

[caption id="attachment_340792" align="aligncenter" width="370" caption="Foto: Ruanghati.com"][/caption]

Hal ini semacam sihir: kesalahan masa lalu kita dapat dihapuskan dan masa depan dipengaruhi dengan pencapaian yang berharga. Popularitas, kebahagiaan, Dan kekayaan dapat menjadi milik kita, meskipun dengan demikian, pada saat berikutnya, tragedy paling mengerikan dapat terjadi, meninggalkan kita dengan perasaan putus asa, sendiri dan miskin.

Sumber dari skenario ini adalah melamun, fantasi bahwa orang membangun mimpinya saat terbangun. Tidak seperti bermimpi, melamun lebih berada dalam kendali individu. Oleh karena itu, jika dibandingkan dengan mimpi saat tidur, muatan yang terkandung didalamnya sangat berhubungan dengan peristiwa yang terjadi dalam lingkungan. Melamun juga menyangkut aktivitas atau peristiwa lain yang relevan dalam kehidupan seseorang.

Melamun merupakan bagian khusus dari kesadaran saat terbangun meskipun kesadaran kita terhadap lingkungan disekliling menurun saat kita melakukan lamunan. Individu sangat bervariasi dalam jumlah lamunan yang dilakukan. Meskipun sebagian orang jarang melamun hampir semua orang berfantasi pada tingkatan tertentu.

Otak tetap aktif saat melamun. Melamun dapat mengarahkan wawasan saat mengenai permasalahan yang sedang kita alami.

Sumber: Felman. Buku Pengantar Psikologi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun