Mohon tunggu...
Della Grasya Emanuela
Della Grasya Emanuela Mohon Tunggu... Mahasiswa - Profesi saya sebagai mahasiswa aktif di Unversitas Bunda Mulia

Saya menulis hal-hal baru yang sedang viral untuk dijadikan topik konten saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Indonesia Menyongsong Generasi Emas 2045

9 Januari 2024   21:26 Diperbarui: 9 Januari 2024   21:26 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dekade pemimpin bangsa yang ada di Indonesia tentunya tidak hanya bersimbolkan umur yang dewasa untuk memimpin bangsa. Indonesia sangat perlu beregenerasi terus menerus demi memajukan bangsa Indonesia tercinta ini. 

Hal ini menyoroti para generasi muda bangsa Indonesia yang saat ini sangat mendominasi di Indonesia. Ide-ide kreatif, pemikiran yang lebih maju, katam akan teknologi yang sedang maju, membuat opsi bahwa anak muda Indonesia memang pantas untuk melanjutkan kesuksesan bangsa ini.

Terlebih lagi bangsa Indonesia merupakan salah satu negara terbesar di dunia yang menempati urutan ke-15. Luas negara ini yaitu 1,9jt km2 dengan populasi penduduk 278,69 juta jiwa pada pertengahan tahun 2023. Pada tahun 2045, Indonesia akan memasuki usia ke 100 tahun atau 1 abad. 

Tentunya, jumlah penduduk Indonesia akan selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini dapat menjadi peluang untuk menggerakkan bangsa ini ke arah yang lebih maju. Untuk mewujudkan Indonesia emas tahun 2045.

Oleh karena itu peran generasi muda sangatlah penting bagi Indonesia. Generasi muda harus di-didik sedini mungkin demi menghasilkan generasi bangsa yang unggul dan yang kita harapkan adalah menghapus kebiasaan buruk yang ada di Indonesia yaitu "Korupsi". 

Korupsi sangat mendominasi dalam tiga tahun terakhir. Uang masyarakat digunakan secara tidak adil, hak masyarakat direngut hanya memenuhi nafsu para tikus berdasi yang tidak bertanggung jawab atas tugas dan kewajiban yang diberikan, itulah kejamnya kasus korupsi di Indonesia. Oleh karena itu, generasi muda diharapkan dapat mengurangi hingga menghilangkan kebiasaan buruk tersebut agar Indonesia bisa meningkatkan generasi muda yang berpotensi.

Anak-anak muda yang berkualitas sangat dibutuhkan untuk mewujudkan generasi emas 2045. Bagi anda generasi muda Indonesia, kita dapat menerapkan sikap positif dimulai dari hal-hal kecil, seperti:

  • Bersikap Jujur

Jujur bukan hanya dapat memegang uang rakyat saja. Tetapi jujur juga berarti transparan serta tulus dalam mengerjakan seluruh kewajiban dan tanggung jawab yang diberikan. Dimulai dari hal-hal kecil seperti mengerjakan dan mengumpulkan tugas tepat waktu, mengerjakan sesuatu tanpa melakukan kecurangan, dan lain sebagainya.

  • Berpikir Kritis

Sebagai generasi muda, harus memiliki rasa penasaran yang tinggi untuk menggali ilmu-ilmu baru. Agar akal dipenuhi dengan hal-hal baru yang belum pernah diketahui sebelumnya. Hal tersebut bertujuan supaya anak-anak muda dapat berlatih untuk berfikir secara kritis. Sehingga, para anak muda tidak menerima informasi secara mentah-mentah kok tetapi informasi tersebut dicari tahu kembali kebenarannya.

  • Berani dalam mengambil Keputusan

Mengambil keputusan menjadi hal yang sulit ketika dihadapkan dengan situasi yang berat. Terkadang kita tidak berani untuk mengambil keputusan dan memilih untuk tetap diam atau tidak bertindak apa-apa. Sehingga, hal tersebut membuat kita susah untuk mengalami perkembangan. 

Pengambilan keputusan yang tepat akan menghasilkan suatu perubahan yang lebih baik, begitu juga sebaliknya. Pengambilan keputusan bertujuan untuk mencapai suatu aksi tertentu yang harus dilakukan.

Mengambil keputusan sendiri sangatlah penting agar tidak bergantung dengan orang lain. Setiap keputusan yang diambil pasti memiliki resiko yang harus ditanggung. Oleh karena itu, agar bisa mengalami kemajuan maka kita harus berani dan bijak dalam mengambil keputusan.

  • Menciptakan Inovasi Baru

Kebanyakan orang cenderung malas untuk menciptakan suatu ide baru dan tidak sedikit  melakukan plagiarisme. Sebagai generasi muda diharapkan memiliki segudang kekreatifan yang tiada habisnya. Serta mampu untuk menciptakan suatu karya dengan inovasi yang baru. Sehingga, semakin banyak karya-karya baru yang bisa juga dimanfaatkan menjadi penghasilan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun