Kabupaten Malang - Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) menjadi wadah bagi para mahasiswa menyalurkan berbagai macam kegiatan positif pada masyarakat. PMM tersebut memiliki tujuan untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Tim PMM UMM Bhaktiku Negeri gelombang 2 kelompok 13 yang beranggotakan Muhammad Daffa Arif Rachman, Dias Aditama, Rifki Ramadany Majid, Muhammad Aidul Fikri. Mukarram Luthfi Al Manfaluti didampingi oleh dosen pembimbing lapang (DPL) Widianto, ST., MT berhasil melangsungkan kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung pada 25 Juli 2024 di SD Negeri 05 Donomulyo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Tim PMM UMM gelombang 2 kelompok 13 mengusung sub tema kegiatan di bidang pendidikan dan keamanan digital.
Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi dan akses internet di kalangan masyarakat Indonesia khususnya remaja dan anak-anak sekolah, cyberbullying menjadi masalah yang semakin meningkat. Media sosial sering digunakan sebagai sarana untuk melakukan cyberbullying. Cyberbullying sendiri dapat berdampak pada masalah emosional seperti kecemasan hingga depresi.
Upaya dilakukan oleh tim PMM UMM kelompok 13 dengan memberikan edukasi dan membangun kesadaran mengenai cyberbullying di kalangan anak-anak sekolah. Kegiatan tersebut diikuti oleh siswa-siswi SD Negeri 05 Donomulyo. Tim PMM UMM kelompok 13 memberikan penjelasan materi mulai dari pemahaman cyberbullying, dampak negatif, hingga cara pencegahan cyberbullying.
Tidak hanya itu, tim PMM UMM kelompok 13 turut memberikan pendampingan keamanan digital seperti etika menggunakan media sosial, menjaga informasi pribadi, dan menghormati privasi orang lain.
Untuk memastikan pemahaman siswa-siswi terhadap materi yang telah disampaikan, tim PMM UMM kelompok 13 mengadakan sesi tanya jawab di akhir kegiatan. Para siswa sangat antusias, dan sesi tanya jawab berlangsung sangat interaktif antara siswa dan tim PMM UMM kelompok 13.Â
Melalui kegiatan yang telah terlaksana, tim PMM UMM kelompok 13 berharap dapat meningkatnya pemahaman yang lebih baik dan kewaspadaan yang lebih tinggi di kalangan siswa-siswi mengenai bahaya dari cyberbullying. Â
