Mohon tunggu...
delia nurlina
delia nurlina Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa yang sedang berjuang untuk S1

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Mengembangkan Kemampuan Motorik Kasar AUD dengan Berlari dan Melompat

5 November 2024   07:08 Diperbarui: 5 November 2024   07:17 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pada perkembangan Anak Usia Dini ada dua perkembangan motorik, yaitu motorik kasar dan juga motorik halus. Perkembangan fisik motorik mempunyai perarnan yang penting karena dalam perkembangan motorik bisa dijadiakn tolak ukur pertama untuk mengetahui tumbuh kembang anak. Hal ini disebabkan perkemabngan fisik motorik mudah diamati pada tumbuh kembang melalui panca indra. Perkembangan motorik adalah sustu proses untuk memperoleh keterampilan dan juga pola Gerakan yang dilakukan oleh anak. Keterampilan motorik meruapakan hasil gerak individu ketika melakukan gerak baik itu bukan olahraga ataupun gerak dalam olahraga. Dalam kata lain juga perkemabngan motoric berarti perkembangan pengendalian gerakan jasmani dengan melalui kegiatan pusat syaraf, urat syaraf, dan otot yang teerkoordinasi.selain itu perkembangan fsik motoric pada anak usia dini adalah suatu proses integral dalam pertumbuhan dan juga perkembangan mereka.oleh karena itu, sangat penting agar mampu memberikan perhatian yang serius terhadap aspek ini karena untuk perkembangan anak-anak.

Pentingnya perkembangan fisik motorik untuk Anak Usia Dini adalah pada perkembangan fisik motorik pada anak usia dini merupakan aspek krusial karena dalam pertumbuhan dan juga perkembangan pada anak. Dengan melalui pengembangan ini, anak tidak hanya belajar bergerak tetapi juga membangun fondasi untuk berbagai keterampilan yang akan berguna sepanjang hidup mereka. Adapun beberapa yang hal penting dalam perkembangan fisik ,otorik yaitu untuk meningkatkan perkembangan kognitif,membangun sikap mandiri, memupuk rasa percaya diri, meningkatkan fokus dan konsetrasi, merangsang kreativitas dan imajinasi dan juga mempererat hubungan dengan orang tua. Jadi pada intinya pengembangan fisik motorik pada AUD sangatlah penting karena untuk mendukung pertumbuhan holistic mereka. Dengan melalui berbagai aktivitas fisik, anak juga tidak hanya belajar keterampilan motorik tetapi juga untuk membangun kepercayaan diri, kemandirian, dan juga kemampuan sosial yang esensial untuk memberikan perhatian yang serius terhadap aspek fisik motorik ini untuk mendukung perkembangan anak anak.

Adapun pada perkembangan motorik kasar ialah dari suatu bagian dari aktivitas mototrik yang mencakup keterampilan otot-otot besar, pada Gerakan ini menuntut kekuatan fisik dan keseimbangan, pada Gerakan motorik kasar ini dapat melibatkan beberapa aktivitas otot seperti otot tangan, otot kaki, dan seluruh badan anak. Oleh karena itu Gerakan motoric kasar memerlukan tenaga yang lebih banyak karena dilakukan dengan otot-otot besar. pada masa kabak kanak adalah masa yang kritis untuk perkembangan fisik motorik. Jadi masa kanak kanak adalah saat yang tepat bagi mengajarkan anaak tentang berbagai keterampilan motoric salah satunya motoric kasar yang melakukan gerak berlari dan melompat. Terdapat berbagai cara anak belajar keterampilan motoric yaitu trial and error, meniru dan pelatihan yang dapat memberikan hasill berbeda. Baik secaraa langsung atau tidak langsung perkembangan fisik motoric anak akan memepengaruhi konsep diri dan periaku anak sehari hari yang kemungkinan terus dibawah sampaai anak dewasa. Maka dari itu diperlukan perhatian yang besar terhadap faktor faktor yang diduga kuat mempunyai pengaruh terhadap perkembangan fisik motoric anak. Kegiatan berlari dan juga melompat adalah kegiatan yang mudah dan menuntut anak menggerakan seluruh anggota badannya sehingga akan meningkatkan kemampuan fisik motoric kasarnya. Melalui Latihan berlari dan melompat ini dapat melatih keseimbangan otot otot kaki anak misalnya padaa saat anak akan berlari, melompat, berjalan, menendang dan juga memanjat. Otot otot kaki ini sangat penting dikembangkan terutama pada anak usia dini.

Pelatihan motoric kasar, yang mencakup aktivitas seperti melompat dan berlari, mempunyai dampak yang signifikan terhadap perkembangan keterampilan fisik anak. Dampak yang terjadi adalah Perkembangan fisik Dalam kemampuan gerak lokomotor, dalam aktiitas berlari dan juga melompat meningkatkan kemampuan gerak lokomotor, termasuk berlari bolak balik, yang telah terbuktikan meningkatkan kemampuan motoric kasar anak. Pelatihan otot bear melalui berlari dan melompat dapat meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas tubuh anak usia dini. Adapun dalam mampu meningkatkan keseimbangan daan juga koordinasi tubuh anak. Selain untuk perkembangan dampak dari melakukan berlari dan juga melompat adalah untuk pengembangan motoric kasar seperti pada gerak manipulative karena anak anak mampu mengembangkan gerak manipulative yang lebih baik, seperti, mengambil dan juga melepaskan objek selagi melakukan gerakan dasar. Lalu untuk teknik gerak lengan dan kaki dengan pelatihan motoric kasar seperti bolak balik memindahkan barang juga dapat meningkatkan teknik gerak lengan dan kaki anak.

Perkembangan motorik kasar pada anak usia dini sangat penting dan dapat ditingkatkan melalui kegiatan fisik seperti berlari dan melompat.:Tujuan Pengembangan Motorik Kasar Pengembangan keterampilan motorik kasar bertujuan untuk melatih kemampuan mengatur dan mengendalikan gerakan tubuh, meningkatkan koordinasi, keseimbangan, dan kekuatan fisik anak,dan juga untuk mendorong pola hidup sehat serta keterampilan jasmani yang baik. Pada Metode Peningkatan ada kegiatan seperti berlari dan melompat efektif dalam meningkatkan motorik kasar. Kegiatan seperti berlari dan melompat efektif dalam meningkatkan motorik kasar. Aktivitas ini dapat dilakukan melalui:Permainan tradisional, misalnya, permainan bakiak yang melatih koordinasi antara tangan dan kaki serta keseimbangan dan juga dalam gerakan terstruktur seperti menggunakan musik atau lagu saat melakukan aktivitas fisik dapat membuat anak lebih terstimulasi dan terorganisir dalam gerakan mereka. Peningkatan motorik kasar pada anak usia dini dapat dicapai dengan efektif melalui kegiatan berlari dan melompat. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan fisik tetapi juga mendukung perkembangan sosial dan emosional anak. Oleh karena itu, penting bagi pendidik dan orang tua untuk menyediakan kesempatan bagi anak-anak untuk terlibat dalam aktivitas fisik yang menyenangkan dan bermanfaat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun