Perjuangan kelompok etnis Kurdi dalam memperjuangkan hak-hak mereka di beberapa negara masih terus berlanjut. Baru-baru ini terjadi bentrokan antara warga yang mengadakan pemakaman salah satu anggota militer Kurdi dengan pihak pemerintah Turki, berita terkait bisa dilihat pada ) . Konflik yang semakin panjang ini menjadikan warga Kurdi semakin kreatif mencari alternatif untuk menyampaikan aspirasi mereka, sejak beberapa hari ini mereka menggunakan cara baru dalam menyampaikan dan memperluas aspirasi mereka, yakni menuliskan di atas lembaran uang. Entah dari mana mereka memulai, hanya dalam dua hari cara ini menjadi populer dikalangan etnis Kurdi sehingga tulisan-tulisan yang mengandung protes warga Kurdi sudah tersebar dibeberapa mata uang dan dengan beberapa bahasa pula.
Melihat cara baru ini, mengingatkan saya pada mata uang kita 'rupiah' yang selalu kotor oleh tulisan-tulisan orang iseng, saya katakan iseng karena biasanya mereka menulis hal yang tidak penting, nah... sekarang ada ide buat teman-teman yang suka iseng atau yang suka demo, dari pada tulisan kalian hanya mengotori uang kertas saja tanpa ada manfaatnya, lebih baik sekarang dibuat sebagai alat untuk menyampaikan informasi yang bermanfaat atau buat yang suka demo, dari pada capek teriak-teriak lebih baik tuliskan aspirasi kalian di atas lebaran uang itu (jangan di anggap serius ya !,nanti saya bisa di protes sama yang bikin uang kertas :D).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H