Pengendara kendaraan bermotor di Indonesia tergolong yang paling tidak tertib di dunia. Setiap jam sebanyak 84 nyawa melayang sia-sia di jalan raya. Hal ini harus ditanggulangi bersama-sama. Berikut ini 10 kesalahan yang umum dilakukan oleh pengguna jalan raya, patut diketahui untuk dihindari :
1. Melaju dengan kecepatan tinggi
Kecepatan rata-rata pengguna jalan raya di Indonesia masih cukup tinggi, di atas 80 km/jam. Padahal kecepatan yang disarankan adalah 40-80 km/jam. Dengan mengendalikan laju kecepatan kendaraan bermotor, berarti kita telah mengupayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.
2. Menggunakan hp sambil menyetir
Masih sering ditemui pengendara yang menggunakan hp, baik untuk menelpon, sms, dll. Hal itu membahayakan diri sendiri dan oranglain. Alangkah baiknya jika menggunakan hp, menepi dan berhenti di pinggir jalan demi keselamatan bersama.
3. Zig zag
Perilaku yang satu ini berisiko tinggi memicu kecelakaan. Kita harus menghormati pengguna jalan lain dalam berkendara. Dengan menghindari zig zag, kita telah mengupayakan untuk selamat sampai tujuan.
4. Melanggar lampu merah
Kebanyakan pengendara masih melakukan hal ini, terutama dalam kondisi macet atau sepi. Jika dilakukan saat macet, dapat memperparah kemacetan. Jika dilakukan saat sepi, dapat menyebabkan kecelakaan fatal. Lebih baik tetap mematuhi lampu merah untuk menjaga keselamatan.
5. Berhenti/belok mendadak
Pengendara di belakang kita akan kehilangan kontrol jika kita berhenti/belok mendadak. Kita harus memperhitungkan pengendara di belakang kita saat hendak berhenti/belok mendadak dengan memberikanearly warning berupa menyalakan lampu sein dan menginjak rem lebih dini.