Udara sejuk. Dataran rumput terhampar. Langit biru. Lantas kurang apa!
Mendadak senja. Lalu terserap segala. Padahal siang berlalu tanpa cicit burung dan canda-tawa anak-anak desa.
Ini mimpi ataukah nyata? Tak ada suara. Hening asing menikami segala sudut.
Kala terpana. Sesekali disekanya luka. Di malam itu hingga pagi lagi ia sibuk menidurkannya.
Dekartzistic, 14062014
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI