Mohon tunggu...
Ikwan Setiawan
Ikwan Setiawan Mohon Tunggu... Dosen - Kelahiran Lamongan, 26 Juni 1978. Saat ini aktif melakukan penelitian dan pendampingan seni budaya selain mengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember

Dosen dan Peneliti di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Globalisasi dan Kontestasi Strategis Masyarakat Lokal: Pengalaman Tengger

27 Mei 2023   08:47 Diperbarui: 29 Mei 2023   00:08 984
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suku Tengger dalam upacara adat Yadnya Kasada. Konon legenda  Roro Anteng dan Joko Seger terkait dengan asal-usul nama Suku Tengger dan Upacara Kasada.(Shutterstock/priantopuji via Kompas.com) 

Sparks, Collin. 2007. “What’s wrong with globalization?” Global Media and Communication, Vol. 3(2).

Stallings, Barbara. 2007. “The Globalization of Capital Flows: Who Benefits?” The ANNALS of the American Academy of Political and Social Science. 

Steger, Manfred B.2006. Globalisme, Bangkitnya Ideologi Pasar (trans. Heru Prasetya). Yogyakarta: Iafadl.

Sutarto.2001. Di Balik Mitos Gunung Bromo. Surabaya: Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Timur.

______.2003a. “Perempuan Tengger: Sosok yang Setia kepada Tradisi.” Dalam Majalah Bende, 1.

______.2003b. Etnografi Masyarakat Tengger. Laporan Penelitian. Surabaya: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Timur.

______.2008. Kamus Budaya dan Religi Tengger. Jember: Lembaga Penelitian Universitas Jember.

van Dijk, Teun A. 1995. “Discourses semantics and ideology.” Discourse and Society, Vol. 6(2). 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun