Mohon tunggu...
Deis Dewi
Deis Dewi Mohon Tunggu... -

Penata Rias\r\n

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Antusiasme Hari Kelahiran

11 April 2013   18:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:21 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"..selamat ulang tahun, kami ucapkan. selamat sejahtera, sehat sentausa. selamat panjang umur, dan berbahagia. "

begitulah kira-kira lirik lagu ulang tahun yang sering kita dengar ketika menghadiri perayaan ultah. suka cita, harapan, kebahagiaan, jelas terpancar dari raut wajah orang-orang yang sedang berulang tahun. karena biasanya mereka mendapatkan surprise, hadiah-hadiah dari orang terdekat, dan banyak do'a dari orang sekitar.

namun, menurut hemat saya, ada ironi di balik suka cita yang sedemikian membuat menyambut ultahnya, ironi-nya yaitu....moment hari lahir, atau ulang tahun sesungguhnya ialah moment dimana kita diingatkan bahwa sesungguhnya usia kita berkurang. limit waktu yang diberikan oleh DIA Yang Maha Mencipta semakin sedikit. kita memang bertambah usia secara matematis, namun waktu kita di dunia ini semakin berkurang.

idealnya, kita tidak perlu menyambut hari lahir dengan bermegah-megahan atau berlebih-lebihan. tetap[i lebih baik jika kita jadikan moment ulang tahun tsb sebagai moment 'warning' bahwa usia kita semakin berkurang.

sehingga kita menjadi ingat bahwa kita akan kembali kepadaNYA cepat atau lambat.

efeknya dalah kita akan selalu introspeksi diri dan semakin memperbanyak 'tabungan' sebagai persiapan untuk kehidupan yang selanjutnya. saya sendiri tidak terlalu antusias menyambut moment hari lahir. tepatnya sejak usia saya akan menginjak ke-24 =)

antusias atau tidak terlalu antusias dalam menyambut moment hari lahir, itu pilihan anda. SAH-SAH jika anda ingin menggelar pesta semeriah mungkin u/ merayakan hari jadi anda. tapi, jangan lupa, dibalik itu, sesungguhnya usia kita semakin berkurang.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun