Mohon tunggu...
dehl
dehl Mohon Tunggu... Freelancer - broken pieces in paper and paint

Semoga hari-harimu bisa terobati lewat kata-kata yang kau tuliskan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Catatan Luka

29 Desember 2020   10:20 Diperbarui: 31 Desember 2020   05:42 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Penghujung desember, masih menyuguhkan pilu dan luka mendalam, meskipun hati luka namun masih saja menaruh harapan agar tuhan mengampuni segala dosa dan mengkehendaki bersama, sepotong doa yang aku panjatkan pada Yang Maha Kuasa. 

Namun pikiran yang kacau, menyeret suluruh mental, ada hari-hari dimana rasanya terus berharap dan berdoa adalah bagian dari usaha meskipun kemungkinan kecil yang ada, ada juga hari-hari rasanya tidak kuat menangung segalanya, hari-hari terkutuk dalam hidup, seperti benar-benar ingin pergi selamanya dari dunia ini. 

Tuhan, seberat apapun ini, please keep me going. 

Kuatkan aku. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun