Mohon tunggu...
Defry Amrudin
Defry Amrudin Mohon Tunggu... -

Asal Trenggalek Untuk Indonesia. masih menuntut ilmu di jurusan Mesin Otomotif Politeknik Negeri Jember

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Krisis Percaya Rakyat Jelata

20 Februari 2016   03:00 Diperbarui: 20 Februari 2016   03:17 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 [caption caption="Sumber foto : theredhare.wordpress.com"][/caption]

 

Negeri berazaz demokrasi
Rakyat jelata terombang ambing akan hasutan pengaku abdi
Hak nyata terisolasi oleh sejumlah politisi dan oknum haus kursi
Mungkinkah ini terapan reformasi
Bahasa suap menghiasi lapisan peradaban
Tak hanya wakil rakyat yang memperlakukan sebagai kebiasaan
Rekrutmen penegak hukum juga menjadi korban
Tragis, CPNS maju tenang karena angpao telah tersisipkan
Apakah korupsi menjadi budaya
Pengembalian modal suap pelaku jadi prioritas utama
Lagi-lagi rakyat jelata tertumpu siksa atas polah membabi buta
Dimana letak Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara dan pemersatu bangsa
Kepribadian wajib direvisi
Tak hanya undang-undang yang jadi depat politisi
Jika semua tak percaya kelanjutan abdi negara membabi buta
Tegakah melihat rakyat jelata berjalan buta tanpa arah nyata.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun