maaf ya,bu...
maaf ya,pak...
ndak nurut lagi aku...
ndak ngikuti maumu lagi aku...
tapi, pak...bu...
ini ada sedikit pembelaanku..
mungkin bukan kedokteran duniaku...
nggak sanggup aku mengambil tanggung jawab tentang nyawa orang...
mungkin juga bukan ITB tempatku menerima ilmu...
nggak sanggup aku bersaing dengan otak orang-orang encer...
anakmu ini anak bodoh...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!