Mira berharap, acara ini bisa membuka kesempatan seluas-luasnya untuk untuk mendukung menyusui di kalangan disabilitas.
Tangangan Edukasi Menyusui untuk Kelompok Disabilitas
Tentu saja memberikan edukasi menyusui kepada kelompok disabilitas memiliki tantangan tersendiri. Ini yang dirasakan oleh pemateri AIMI Jatim, Aulia. Ini kali pertama baginya memberikan edukasi menyusui kepada kelompok disabilitas.Â
Fasilitator Kemenkes (Kementerian Kesehatan) ini senang bisa memberikan edukasi menyusui kepada kelompok disabilitas. Tak hanya materi seputar menyusui, tetapi juga tentang kesehatan reproduksi.Â
Peserta juga diajak praktik langsung melakukan posisi dan pelekatan menyusui yang benar. Diajari juga tentang bagaimana cara memerah ASI menggunakan tangan.Â
Acara ini bisa berjalan lancar karena adanya pendampingan dari pengurus AIMI Jatim lainnya. Beberapa pengurus membantu peserta dalam memahami materi, khususnya bagi peserta dengan disabilitas sensori pengelihatan.Â
Ini yang disebut sebagai Akomodasi yang Layak. Akomodasi yang Layak adalah modifikasi dan penyesuaian yang tepat dan diperlukan untuk menjamin penikmatan atau pelaksanaan semua hak asasi manusia dan kebebasan fundamental untuk Penyandang Disabilitas berdasarkan kesetaraan (Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Penyandang Disabilitas).
Melalui Akomodasi yang Layak ini, semua peserta disabilitas bisa mendapatkan informasi seputar menyusui yang diberikan oleh AIMI Jatim.Â