Ramadan tahun ini masih sama seperti tahun lalu ya teman-teman. Kita masih melakukan ibadah puasa di tengah pandemi. Namun berbeda di tahun sebelumnya, tahun ini lebih produktif lebih banyak pekerjaan. Pastinya harus tetap tahu tips dan triknya, agar puasa tetap kuat meski aktivitas padat merayap. Sepakat?
Produktif Saat Ramadan
Selain tetap menjalankan aktivitas sebagai ibu rumah tangga, menyiapkan makan sahur dan berbuka juga fokus beribadah, banyak aktivitas lain yang saya lakukan saat Ramadan ini.
Berikut adalah beberapa kegiatan yang saya lakukan saat Ramadan di rumah saja. Â
1. Mengajar Online
2. Content Writer
Saat ini saya juga masih sibuk menjadi seorang content writer. Saya menulis di dua platform online, bidang pendidikan dan kesehatan ibu dan anak. Setiap bulan ada sekitar 30 artikel content writer yang saya tulis.
3. Blogging
Saya juga masih melakukan aktivitas blogging. Menulis di website pribadi saya. Selain menulis artikel kerjasama, saya juga ikut berbagai tantangan menulis, salah satunya ya Samber THR ini. Tak lupa juga melakukan blogwalking, demi optimasi blog.
4. Mendampingi Anak PJJ
5. Mengurus Komunitas
Saya juga masih aktif mengurus komunitas selama bulan Ramadan ini. Menjadi leader Rumah Belajar Menulis IP Sidoarjo, Admin IG IIDN dan juga staf divisi advokasi di AIMI Jawa Timur.
Tips Tetap Produktif
Dengan banyaknya kesibukan saya itu, tentunya saya harus tetap menjaga agar bisa khusyu saat berpuasa. Berikut adalah langkah-langkah yang saya lakukan agar tetap produktif saat Ramadan di rumah saja.
1. Bersyukur
Saya selalu mengawali hari dengan bersyukur. Menuliskan jurnal syukur di pagi hari. Mensyukuri apa saja berkat yang saya terima kemarin.
Mengawali hari dengan syukur, akan membuat kita bersemangat menjalani semua aktivitas setiap harinya. Hati terasa lebih tenang dan lebih ringan beraktivitas.
2. Membuat Jadwal
Setiap hari saya selalu membuat jadwal harian. Jadwal untuk membagi-bagi waktu saya. Baik untuk kegiatan rumah tangga maupun untuk urusan pekerjaan. Jadwal membantu saya lebih fokus menyelesaikan semua aktivitas harian saya.
3. Delegasi
Saya bukan supermom, tak bisa mengurus semuanya sendirian. Oleh karena itu saya mendelegasikan beberapa pekerjaan. Misalnya untuk urusan cuci dan setrika baju, saya serahkan pada ahlinya, a.k.a laundry.
Saya terkadang juga beli masakan jadi untuk hidangan sahur dan berbuka. Meminta bantuan suami untuk menjaga anak-anak bila saya sedang bekerja, saat suami sudah ada di rumah.
4. Istirahat Cukup
Meski pekerjaan banyak, pantang bagi saya untuk kurang tidur. Saya tetap melakukan istirahat yang cukup. Agar badan tetap sehat dan bugar.
5. Internet Unlimited
Tentunya saya butuh internet unlimited saat mengisi Ramadan di rumah saya. Apalagi semua pekerjaan saya sangat membutuhkan internet. Mengajar online dan membuat artikel tentu butuh internet, ya kan?
6. Jaga Asupan
Saya juga selalu menjaga asupan selama bulan puasa. Selain tetap makan makanan dengan gizi seimbang, saya juga mengkonsumsi nutrisi tambahan, contohnya madu. Asupan bergizi menjadi bahan bakar utama setiap aktivitas yang saya lakukan.
Dengan tetap produktif selama Ramadan, saya merasa menajalani Ramadan dengan lebih berkah. Tak ada rasa berat saat berpuasa meski tetap aktif bekerja.
Bagaimana dengan teman-teman?Apa aktivitas yang dilakukan saat Ramadan di rumah saja?
Share di kolom komentar ya...
Terima kasih..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H