Mohon tunggu...
Dedy Sigid Setiawan
Dedy Sigid Setiawan Mohon Tunggu... karyawan swasta -

facebook: dedy.s.setiawan.9@facebook.com Twitter: @DedySigid82 Blog : dedy-sigid82.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Harga Lantai Kayu, Lantai Parket VS Lantai Vinyl

23 Januari 2016   21:10 Diperbarui: 3 Februari 2016   11:05 788
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah rumah tentunya bagi kebanyakan orang tidak hanya dijadikan sebagai tempat tinggal, melainkan sebagai sebuah istana bahkan surganya dunianya. Banyak hal yang melatarbelakangi pemikiran tersebut antara lain rumah dijadikan sebagai tempat usaha, sebagai tempat bermain dan belajar, bahkan ada yang memandang rumah sebagai tempat refreshing dan rekreasi. Untuk itu pada umumnya rumah beserta lingkungan dan aksesoriesnya menyesuaikan jati diri pemiliknya.

Salah satu unsur pembentuk lingkungan rumah adalah kondisi lantai. Pada saat ini di Indonesia mulai dikenal lantai yang terbuat dari kayu. Lantai kayu ini mulai digandrungi oleh sebagian masyarakat bahkan mulai merambah dunia usaha seperti perhotelan dan restaurant. Karena merupakan bahan dasar dari kayu yang rentan terhadap pelapukan dan hama rayap, maka diperlukan pemilihan jenis lantai kayu agar didapatkan kualitas lantai kayu yang bukan hanya tahan lama juga corak yang indah. Oleh karena itu, lantai kayu dinilai memiliki estetika yang tinggi dan terkesan lebih alami sehingga sangat fleksibel dan memberikan suasana yang elegan, klasik, modern maupun kontemporer.

Untuk melayani kebutuhan akan lantai kayu, di Indonesia telah berdiri Sufa Parket. Dimana perusahaan ini merupakan perusahaan dengan spesialiasasi solid wood flooring, enginnering wood, laminated parket, wall panel, lambersering dan pagar kayu. Didukung dengan bahan finishing yang ramah lingkungan dan sumber daya manusia yang sangat berpengalaman dan berkualitas sehingga memberikan pelayanan yang sangat memuaskan dan telah dipercaya oleh berbagai hotel, kantor, lapangan olahraga serta tempat tinggal diberbagai wilayah di Indonesia.


Perusahaan Sufa Parket memiliki tiga produk utama yaitu :


1.Solid wood flooring yang merupakan lantai dari log atau batang pohon yang dimatikan dan didiamkan selama lebih dari 12 bulan agar tidak mengalami susut muai yang tinggi. Beberapa kayu solid wood flooring yang banyak di minati dan exclusive untuk dipasang didalam ruangan adalah kayu jati, kayu merbau dan kayu sonokeling karena mempunyai sifat yang stabil. Sedangkan untuk diluar ruangan adalah kayu ulin dan bangkirai / dammar laut. Salah satu keunggulan dari kayu solid wood flooring adalah lantai bisa di refinishing maupun di recoating apabila terjadi kerusakan dan kekusaman walaupun telah dipakai beberapa puluh tahun bahkan ratusan tahun.

2.Engineered parquet adalah lantai kayu yang terdiri dari lapisan atas berupa lapisan tipis (veneer) dan lapisan bawah berupa plywood (kayu lapis). Kayu enginerred parket adalah kayu hasil pabrikan, sehingga memiliki corak yang beraneka ragam, Keunggulan dari engineered flooring adalah waktu pemasangan yang cepat, tidak berdebu, memiliki keserragaman warna dan motif. Apabila terjadi kerusakan pada engineered flooring tidak perlu direfinishing maupun di recoating ulang seperti solid wood flooring.

3.Laminate flooring adalah lantai kayu yang terbuat dari HDF (high density fiber Board) serbuk kayu yang dipadatkan kemudian di laminasi oleh decorative paper dan lapisan overlay yang kemudian dipress. Karena merupakan proses pabrikasi laminate flooring sangat mudah dalam pemasangan dan tidak membutuhkan waktu yang lama, tidak berdebu dan memiliki warna dan motif yang seragam. Bila terjadi kerusakan pada laminate flooring maka tidak dapat di refinishing dan di recoating seperti solid wood flooring.

  

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun