Pernikahan Disalahartikan

Pernikahan itu apa?? Pernikahan adalah sesuatu yang sangat sakral karena di dalam nya sebuah pasang menyebutkan sumpah dan janji yang mengatas namakan Allah.

Namun pernikahan sekarang sudah di salah artikan oleh beberapa orang kebanyak orang orang menggap pernikan hanya untuk memuaskan nafsu dan meningkatkan derajat,kebanyak di zaman sekarang pernikahan bukan sebagai hal yang sakral,Banyak nya pernikahan yang menyampingkan cinta dan mengutamakan harta.

Lihatlah wanita zaman sekarang memilih calon suami yang berduit walaupun calonnya itu sudah memiliki istri yang penting hidup mereka terpenuhi,padahal di luar sana masih banyak pria yang masih belum memiliki pasang tapi entah mengapa mereka lebih memilih pria yang sudah memiliki istri.

Itu biasanya di karenakan faktor ekonomi mangkanya banyak wanita zaman sekarang lebih cenderung kearah yang salah saat memilih pasang kebanyakan mereka mengartikan sebuh pernikahan hanya sebagai pelengkap hidup dan pemuas nafsu belaka,jika mereka sudah bosan dan pasanganya sudah tidak memiliki harta pasti mereka akan meninggalkanya dengan mudah karena mereka menikah bukan di landaskan dengan cinta.

Contohnya gak usah jauh jauh lihat saja artis artis indonesia banyak yang menikah tanpa di landaskan oleh cinta, Sebenarnya itu contoh yang buruk mereka adalah paplik figur yang selalu di liput dan menjadi sorotan selama 24 jam mereka mencontoh hal hal yang buruk pada masyarakat dan fens fans mereka , seharusnya mereka memberi contoh yang baik bukan malah mengajar pernikahan yang buruk.

Banyaknya artis artis kita yang umur pernihanya masih semur jagung namun mereka sudah bercerai padahal hal pemicu perceraian sangatlah sepele hanya karena urusan tidak sependapat dan tidak cocok.

Kalo sudah seperti ini siapa yang harus di salahkan ??? yang di salahkan adalah pelaku coba mereka menikah karena Allah dan dilandasi oleh cinta insyaallah pernkah seperti yang saya jabarkan di atas tidak akan terjadi tapi bagaimana lagi jika banyaknya pelaku pernikahan yang mementingkan harta dan jabatan, harapan untuk membina rumah tangga yang harmonis itu akan mustahil.

Seperti acara acara TV itu sangat mempengaruhi pemikiran seseorang banyaknya tayang TV yang menayangkan flim flim yang mengajarkan pernikahan itu harus di landaskan oleh harta coba tayang tayangan di TV itu lebih mendidik ke arah yang positih insyaaalah masarakat kita akan lebih selektif dalam memilih sebuah pasangan hidupnya dan tidak secara sepontan dalam memilih calon pendamping.