Saat kita mengeluh dengan kejomloan kita
Dia justru bersyukur karena jomlo
Kita mungkin berusaha agar status jomlo kita itu berakhir
Tapi dia beda
Dia justru berharap agar jomlonya tetap sampai mati
Kita mungkin berdoa agar Tuhan menunjukkan jodoh untuk kita
Tapi dia tidak
Berpikir untuk memilikinya pun jangan
Dia memang beda dengan kita
Dia jomlo yang selibat
Yang kejomloannya disengaja agar ia bisa melayani Tuhan dengan sepenuh hati
Sementara kita, jomlo yang dipaksa oleh keadaan
Sampai akhirnya kita menemukan jodoh yang pas untuk kita
Apakah ia tidak memiliki cinta?
Sebaliknya, cintanya lebih hebat dari kita
Saat cinta kita terfokus hanya kepada seseorang yang di hati kita
Dia lebih lagi
Arah cintanya bukan tertuju kepada seseorang yang dihatinya
Tetapi kepada semua orang yang di hadapannya
Dan setiap orang yang berada di hadapannya
Ia masukkan ke dalam hatinya
Agar ia bisa dengan penuh mencintai mereka
Itulah jomlo yang selibat
Keterangan
Selibat berarti tidak menikah yang dijalankan oleh orang-orang Katolik yang memilih menjadi Uskup, Pastor, Frater, Bruder dan suster. Selamanya mereka tidak akan menikah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H