Mohon tunggu...
Deo Soe
Deo Soe Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Hallo selamat datang Terima kasih telah berkunjung ke profil kami

Selanjutnya

Tutup

Music

4 Fakta Menarik di Balik Shalawat Al-Hijratu Cover by Mohamed Youssef Lirik Arab, Latin & Terjemahnya

11 Agustus 2023   17:10 Diperbarui: 11 Agustus 2023   17:13 3725
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lagu shalawat berjudul "Al-Hijratu" menjadi populer dan viral di beberapa media sosial khususnya di platfrom Tiktok yang di cover oleh Mohamed Youssef dengan versinya sendiri.

Mohamed Youssef adalah seorang penyanyi asal Mesir yang selalu membawakan lagu-lagu religi dan juga cover lagu. Ia Memiliki ciri suara yang merdu dan lembut, maka tak heran lagu cover terbarunya "al-hijrotu" banyak digemari dan dipakai jadi backsound konten video islami.

Sebelum Youssef, lagu shalawat ini telah banyak dicover oleh para penyanyi tanah air seperti Sabyan, Muhajir Lamkaruna, Alfina Nindiyani, Not Tujuh dan masih banyak lagi.

Makna lagu shalawat ini mengisahkan perjalanan hijrah Rasulullah SAW dari Mekkah ke Madinah dan pengaruhnya dalam penyebaran agama Islam serta beragam tantangan, cobaan, dan ancaman terhadap Rasulullah Saw bersama Abu Bakar ra selama dalam perjalanan.

Selain itu, terdapat empat fakta menarik yang terkandung dalam lagu Shalawat " Al-hijratu"

1. Hijrah Rasulullah SAW dari Mekkah ke Madinah

Dilansir dari Nu Online, Nabi Muhammad SAW melakukan Migrasi  (Hijrah) dari Mekkah ke Madinah ( Yatsrib) Pada tahun 622 M atas izin dari Allah Swt.

Hal itu dilakukan Nabi sebagai upaya menyelamatkan kaum muslimin dari beragam penindasan kaum qurasiy dan untuk melindungi dakwah islam nabi setelah tiga belas tahun berdakwah di Mekkah.

Akhirnya nabi memilih tempat kelahirannya, Madinah sebagai poros dakwahnya berdasarkan wahyu dan beberapa keistimewaan kota Madinah, diantaranya: sebagian penduduknya telah berbaiat kepada Rasulullah, penduduknya ramah, Rasulullah bersanak saudara dengan Bani Najjar dan Madinah letaknya strategis. Hijrah ini menjadi awal kebangkitan islam dan komunitas muslim di dunia.

2. Abu Bakar Ash-Shidiq menemani Hijrah Rasulullah SAW

Dalam perjalanan hijrahnya, Nabi meminta sahabatnya Abu Bakar ra untuk menemaninya.

Abu Bakar ra menyambutnya dengan menangis bahagia. Hal yang melatarbelakangi kebahagiaannya karena ia ingin sekali menjalankan seruan Allah dan Rasul-Nya untuk berhijrah ke Madinah.

Saking Bahagianya, Abu Bakar ra menyiapkan unta sebagai kendaraan nabi, melindungi nabi dari gigitan ular dan kalajengking serta memerintahkan putra putranya untuk memantau pembicaraan kaum Quraisy dan membawakan perbekalan perjalanan hijrah.

Dilansir dari Kompas.com (08/11/2022) Abu Bakar ra adalah sosok sahabat sekaligus mertua Rasulullah Saw yang setia dan utama dalam sejarah islam di kala suka maupun duka. Abu Bakar salah satu sahabat yang pertama kali masuk islam dari kalangan laki-laki dan dijamin masuk surga.

3. Ali bin Abi Thalib menggantikan tidur Rasulullah SAW 

Malam hari sebelum menjalankan hijrahnya ke Madinah, Rasulullah Saw meminta bantuan Ali bin Abi Thalib untuk menggantikan tidurnya.

Tujuannya untuk mengelabui kaum kafir Quraisy yang bersiap -siap membunuh Rasulullah Saw. Ali pun rela tanpa keraguan menyamar sebagai nabi. Setelah mengetahui seseorang yang tidur adalah Ali, kaum quraisy kecewa dan gagal membunuh Rasulullah.

Ali bin Abi Thalib adalah sepupu dan juga menantu Rasulullah Saw. Ali dikenal sebagai sahabat yang berani, cerdas, dermawan, dermawan dll. Saat usia 10 telah memeluk islam dan menjadi salah satu dari 10 sahabat (Assabiqul Awwalun) yang dijamin masuk surga.

4. Asma binti Abu Bakar membawakan kebutuhan Abu Bakar dan Rasulullah saw

Fakta terakhir yang akan kita temui dari lirik lagu shalawat "Al-Hijratu" adalah seorang muslimah dan mujahidah bernama Asma binti Abu Bakar.

Tatkala Abu Bakar akan menemani Rasulullah Saw hijrah dan bersembunyi di Gua Tsur, Asma mendapat amanah membawakan makanan dan minuman untuk Abu Bakar dan Rasulullah Saw dengan ditemani saudaranya Abdullah bin Abu Bakar dan mantan budak ayahnya Amir bin Fuhairah ditengah malam gelap.

Asma binti Abu Bakar adalah putri Abu Bakar dari isteri pertamanya yaitu Qutailah binti Abdul Uzza, Asma mendapat Dzatin Nithaqain (pemilik dua selendang) yang disematkan karena telah menyobek nithaq-nya menjadi dua bagian untuk wadah tempat makanan Rasulullah Saw.

 Berikut lirik sholawat Al-Hijrotu versi arab, latin dan terjemahan indonesianya.

 

 Alhijrotu rihlatu Hdn

 Hijroh adalah perjalanan yang menjadi petunjuk bagi kita

 

 Hamalal islma lan dn

 bahwa Nabi SAW membawa Islam kepada kita sebagai agama

 

 Alhijrotu rihlatu Hdn

 Hijroh adalah perjalanan yang menjadi petunjuk bagi kita

 

 Hamalal islma lan dn

 bahwa Nabi SAW membawa Islam kepada kita sebagai agama


 Fasalmullhi 'all Hd

 Semoga keselamatan dari Allah SWT tercurah atas Nabi SAW sang pembawa petunjuk

 

 Wal kaunu yuroddidu mn

 Dan semesta alam selalu dalam ketentraman

 

 Rohalash-shiddqu 'anid-dri

 Abu Bakar As Shiddiq meninggalkan rumah

 

 F shuhbati khoiril abrri

 Untuk menemani sebaik-baik manusia (Muhammad SAW)

 

 Sholawtullhi tubrikuhu

 Semoga Rahmat Allah dan keberkahan tercurah kepada beliau

 

 Sholawtullhi tubrikuhu

 Semoga Rahmat Allah dan keberkahan tercurah kepada beliau

 

 Mala-ad-duny bil anwri

 yang memenuhi dunia dengan cahaya

 

 Allhu takaffala yahmhi

 Allah SWT selalu menjaganya

 

 Wa 'Aliyyun ashbaha yafdhi

 Dan Sayyidina Ali menjadi pengganti (tidurnya) Rasul SAW (di kasur beliau)

 

 Allhu takaffala yahmhi

 Allah SWT selalu menjaganya

 

 Wa 'Aliyyun ashbaha yafdhi

 Dan Sayyidina Ali menjadi pengganti (tidurnya) Rasul SAW (di kasur beliau)

 

 Wa bisirrilqoumil asyrri

 Dan (hijrahnya Rasul) diiringi heningnya (tidurnya) orang-orang kafir (di sekitarnya)


 Bintus-shiddqi tuwfhi

 Asma' binti Abu Bakar memenuhi (kebutuhan) makan dan minum Rasul

 

 Wa bisirrilqoumil asyrri

 Dan (hijrahnya Rasul) diiringi heningnya (tidurnya) orang-orang kafir (di sekitarnya)

 

 Bintus-shiddqi tuwfhi

 Asma' binti Abu Bakar memenuhi (kebutuhan) makan dan minum Rasul

 

 https://youtu.be/kdQLozd_1RA

  

 Referensi :

 

Abror, Muhammad . (2022). Di Balik Kisah Hijrah Rasulullah dan Para Sahabat. Nu online https://islam.nu.or.id/sirah-nabawiyah/di-balik-kisah-hijrah-rasulullah-dan-para-sahabat-bVZ3n

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun