Mohon tunggu...
dedik saifulloh
dedik saifulloh Mohon Tunggu... -

Beranikan dirimu untuk mencoba sesuatu yang baru, keep the spirit !!!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Petunjuk Mendapatkan Malam Lailatul Qadr

13 Agustus 2012   19:18 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:49 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13448852021873407687

PETUNJUK MENDAPATKAN LAILATUL QADR

( sumber gambar : yourdailyoracle.blogspot.com )

Sekarang ini sudah memasuki malam ke-25 dan puasa Ramadhan tinggal 5 hari lagi akan usai. Dan sekarang banyak tempat ziarah, seperti makam Wali Songo yang sudah banyak dipadati oleh peziarah dari seluruh pelosok Indonesia. Bahkan di masjid-masjid setempat biasanya mulai padat pada pukul 12 malam untuk melakukan i’tikaf. Mereka akan berusaha ibadah sebanyak-banyaknya dengan khusyuk dan ikhlas guna mendapatkan Lailatul Qadr. Dalam Al Qur’an, malam Lailatul Qadr adalah malam yang lebih baik daripada malam seribu bulan, yang berarti setara dengan ibadah 85 tahun. Padahal rata-rata umur manusia saat ini, bila mengacu pada Nabi SAW, hanya berumur 63 tahun. Kalau lebih, syukur itu bonus dari Allah SWT. Saat pasti berlangsungnya malam Lailatul Qadrmasih belum banyak yang mengetahui, tapi menurut riwayat hadits Nabi SAW menyebutkan bahwa malam Lailatul Qadr terjadi pada saat sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan. Tepatnya pada malam ganjil, yakni malam ke-21, 23, 25, 27 atau ke-29. Tapi malam ganjil yang ke berapa ? tentu tidak banyak yang tahu.

Untuk memastikan bahwa kita mendapat Lailatul Qadr, tentu sepuluh hari terakhir pasti digunakan untuk beribadah sebanyak-banyaknya untuk mengharap dapat Lailatul Qadr. Maka dalam tulisan ini saya ingin berbagi untuk mendapatkan Lailatul Qadr, tapi jangan dijadikan sebagai acuan untuk mendapat Lailatul Qadr. Di dalam Al Qur’an terdapat surah yang bernama Al Qadr. Yang menjadi acuan untuk mendapatkan Lailatul Qadr ada pada surah Al Qadr ayat ke-1 dan yang ke-2. Coba anda hitung ada berapa huruf hijaiyah yang membentuk kalimat ayat 1 pasti berjumlah 27, dan ayat begitu pun ayat yang ke-2 berjumlah 27. Dan inilah dasar saya untuk melakukan ibadah sebanyak-banyaknya pada malam yang ke-27, dan bukan berarti malam ganjil selain ke-27 diabaikan. Tapi malam yang ke-27 inilah harus anda genjot lebih banyak beribadah. Hanya Allah SWT yang tahu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun