Mohon tunggu...
Dedi Iswanto T
Dedi Iswanto T Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pecinta seni

Kecintaannya kepada seni membawanya menjadi seorang desain grafis dan mencoba belajar untuk menjadi seorang penulis, baginya sebuah kebahagiaan tersendiri ketika seni yang dia buat dan tulisan yang dia tulis bisa bermanfaat mendapatkan apresiasi dari orang lain

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menebak Pelangi di Antara Gerimis

30 Desember 2022   15:00 Diperbarui: 30 Desember 2022   15:20 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh Anna Romanova: pexels

Terkadang ada tanya di hatiku
Apakah harus seperti ini jalanku
Meski akupun tak pernah menyesalinya
Karena memang semua nyata adanya

Aku tahu siapapun di dunia ini
Akan merasakan sakit ketika kehilangan
Apalagi berusaha mencoba untuk membiasakan
Namun akan tetap merasakan sakitnya

Baca Juga: berharap Senyummu Kembali

Sakit..
Bahwa tak akan pernah ada lagi
Sosok yang biasa bersandar di bahuku ini
Sakit...
Bahwa tak akan pernah ada lagi yang biasa tersenyum untuku

Ahhh..sudahlah..
Semua sudah terjadi dan memang harus terjadi
Mungkin terlalu banyak ruang yang tak pernah bisa aku buka
Dan mungkin kebersamaan kita hanya memperbanyak ruang yang tertutup.
Karena jalan kita memang bersimpangan
Ya jalanku dan jalanmu

Seandainya kau pernah mendengar
Kisah tentang hujan dan teduh
Yang ditakdirkan untuk selalu bertemu
Namun tak pernah bisa untuk.bersama
Seperti itulah jalan hidup yang kita lakui
Laksana menebak warna pelangi diantara gerimis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun