Kenaikan IHSG mulai nampak pada 13 November 2023, dimana ketika itu moving average (MA) 200 berhasil ditembus oleh indeks. Padahal sebelumnya harga bergerak di bawah MA 200 sejak 20 Oktober 2023. Santa Claus Relly kerap terasa bahkan sebelum Desember itu datang. Termasuk yang terjadi pada tahun ini, yang auranya mulai nampak pada Novermber. Setelah itu, pergerakan harga sukses bertahan di atas tren penguatan dan konsisten bertahan di atas MA 200, MA 100, MA 50, MA 20, dan bahkan MA 5. Ada tren penguatan yang sangat kuat pada IHSG yang terjadi sejak November 2023.Â
Oleh karenanya, pada Januari ini tingkat kewaspadaan menjadi semakin tinggi. Jangan sampai lengah untuk mengamati, apalagi yang baru saja masuk untuk mengambil posisi. Sebab, untuk agenda trading, kondisi saat ini menjadi menarik. Namun untuk swing dan investasi, tentu saya rasa bukan waktu yang tepat. IHSG telah terlalu panas. Ada potensi IHSG terkoreksi secara sehat ke level terdekat 7051. Jangan sampai pelaku pasar ritel, menjadi kelinci buruan yang diincar sang elang. Pasar tidak punya mata untuk menilai siapa Anda.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H