Pada hari Kamis, 20 Juni 2019 bertempat di Aula Samosir Cottage Tuktuk Siadong Kecamatan Simanindo Wakil Bupati Samosir menerima Kunjungan dari Pemkab Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan yang dipimpin Wakil Bupati Luwu Timur Ir. Irwan Bahri Syam dan Ibu. Acara ini merupakan rangkaian Kegiatan Kaji Tiru Pengembangan Kelembagaan Adat Mokole Matano dan Pengelolaan Pariwisata Pemerintah Kabupaten Luwu Timur sejak tanggal 17 sd 23 Juni 2019. Wakil Bupati Samosir Ir. Juang Sinaga hadir beserta jajarannya yakni Kadis Kebudayaan Pemuda, dan olahraga, Kadis Perhubungan dan Kepala Bidang Promosi Pariwisata.Â
Dalam sambutannya Wakil Bupati Samosir mengucapkan Selamat Datang di Kabupaten Samosir dan merasa sangat bangga dan senang atas kedatangan Bapak Wakil Bupati Luwu Timur dan rombongan. Dalam kesempatan ini Wakil Bupati Samosir memberikan pemaparan tentang " Pengelolaan Kawasan Wisata di Kabupaten Samosir.
Wakil Bupati Luwu Timur dalam sambutannya mengucapkan terima kasih karena diterima sebagai Saudara di Kabupaten Samosir dan memperkenalkan rombongan seperti Asisten 2 Setdakab Luwu Timur Bapak. H. Budiman, Kadis Perhubungan Bapak Andi Makkaraka, Kadis Lingkungan hidup Ibu Andi Tabacina, Kabag Pemerintahan Setdakab Luwu Timur Senfry Oktavianus, Ketua lembaga adat Mokole Matano Bapak H. Andi Baso beserta pemangku adat 12 anak suku, perwakilan manajemen PT. Vale Indonesia Sukamto Aswadin. Wakil Bupati Luwu Timur mengatakan bahwa Kab. Luwu Timur secara geografis memiliki persamaan dengan Kab. Samosir dimana Kab. Luwu Timur memiliki 3 Danau besar yakni Danau Matano, Danau Towuti dan Danau Mahalona.
Wabup Luwu Timur juga mengatakan Danau Toba merupakan danau terindah di Indonesia, namun danau di Kab. Luwu Timur hampir mirip dengan Danau Toba tetapi untuk keindahan memang Danau Toba yang lebih indah sehingga tidak salah kami melakukan studi tiru ke Kab. Samosir yang akan menjadi referensi untuk pengelolaan pariwisata di Kab. Luwu Timur. Â Bupati Luwu Timur berharap Kabupaten Samosir dan Kabupaten Luwu Timur bisa menjadi kawasan kembar dalam pengelolaan pariwisata.
Dalam acara ini dilakukan pemberian cinderamata  berupa Ulos kepada Wakil Bupati Luwu sebaliknya Wakil Bupati Luwu menyerahkan cenderamata berupa Plakat, Sarung Sutra, songkok/peci khas Sulawesi Selatan  kepada Wakil Bupati Samosir. Mengakhiri acara dilakukan diskusi dan tanya jawab tentang pariwisata dan budaya untuk menambah referensi antara kedua pemerintah daerah. Semoga acara ini dapat menambah referensi pegelolaan pariwisata dan budaya di kedua daerah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H