Mohon tunggu...
TahtaAdilla
TahtaAdilla Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

- Insightful Navigator of Thoughtful Future Journeys - Menulis - Membaca -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menariknya Praktik Baik dalam Program Merdeka Belajar: Membuka Ruang untuk Inovasi dan Kreativitas Siswa

25 Mei 2023   23:00 Diperbarui: 25 Mei 2023   23:00 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan adalah fondasi penting dalam membentuk generasi yang berdaya saing tinggi. Namun, pendekatan tradisional pembelajaran sering kali membatasi kebebasan dan kreativitas siswa. Oleh karena itu, program Merdeka Belajar hadir dan menjadi langkah inovatif yang telah diterapkan di beberapa sekolah di Indonesia untuk memberikan ruang yang lebih luas bagi siswa dalam menentukan jalannya pembelajaran.

Selain itu, program ini juga telah berhasil mengurangi tekanan belajar yang berlebihan pada siswa. Dengan memberikan kebebasan dalam memilih pembelajaran, siswa dapat menyesuaikan beban belajar mereka sesuai dengan kemampuan dan minat mereka sendiri. Hal ini tentu membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan siswa secara keseluruhan.

Namun demikian, untuk menjadikan program Merdeka Belajar efektif secara menyeluruh, masih diperlukan upaya lebih lanjut. Perlu adanya dukungan yang memadai dalam hal infrastruktur dan sumber daya pembelajaran. Berikut ini adalah beberapa praktik baik dalam program Merdeka Belajar yang menarik dan memberikan manfaat bagi siswa:

1. Program Mentor Siswa

Dalam program ini, siswa yang lebih senior atau memiliki keahlian khusus menjadi mentor bagi siswa lainnya. Mentor memberikan bimbingan kepada siswa dalam memilih materi pembelajaran, memberikan saran, dan berbagi pengalaman. Melalui program ini, siswa dapat berinteraksi dan belajar satu sama lain, mengembangkan hubungan sosial, serta memperoleh perspektif yang beragam.

2. Kolaborasi Antar Pelajar

Kolaborasi antara siswa dalam pembelajaran menjadi penting dalam Merdeka Belajar. Melalui kelompok belajar berbasis minat atau topik tertentu, siswa dapat saling mendukung, berbagi pengetahuan, dan berdiskusi. Dalam lingkungan kolaboratif ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan sosial, kemampuan berpikir kritis, dan belajar melalui berbagai sudut pandang yang berbeda.

3. Proyek Berbasis Komunitas

Merdeka Belajar juga dapat mengintegrasikan proyek berbasis komunitas. Siswa dapat mengidentifikasi masalah di sekitar lingkungan mereka dan merencanakan serta melaksanakan proyek yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Melalui proyek ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan, kerjasama tim, dan kepedulian sosial, sambil memberikan kontribusi positif bagi komunitas sekitar.

4. Program Pilihan Keterampilan

Dalam Merdeka Belajar, program pilihan keterampilan di luar kurikulum akademik dapat disediakan. Siswa dapat memilih dan mengikuti kelas yang sesuai dengan minat mereka, seperti seni, musik, tari, olahraga, desain grafis, atau pengembangan aplikasi. Melalui program ini, siswa dapat mengembangkan bakat mereka, meningkatkan kreativitas, dan memperluas wawasan mereka di bidang-bidang non-akademik.

5. Proyek Penelitian Mandiri

Merdeka Belajar mendorong siswa untuk melakukan proyek penelitian mandiri sesuai dengan minat dan keinginan mereka. Guru dapat memberikan bimbingan dalam merencanakan, melaksanakan, dan menyajikan hasil penelitian. Melalui penelitian mandiri, siswa dapat mengembangkan keterampilan penelitian, analisis data, dan berpikir kritis, sambil menggali lebih dalam topik yang mereka minati.

6. Pelatihan Keterampilan Digital

Pelatihan keterampilan digital menjadi bagian penting dalam Merdeka Belajar. Siswa dapat belajar tentang literasi digital, penggunaan alat-alat pembelajaran digital, kreativitas digital, serta pengembangan website atau aplikasi. Hal ini akan mempersiapkan siswa dengan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja masa depan yang semakin terhubung dengan teknologi.

Melalui praktik baik dalam program Merdeka Belajar, siswa memiliki kesempatan untuk mengambil peran aktif dalam pembelajaran mereka. Mereka dapat mengembangkan minat, kreativitas, dan keterampilan sosial yang penting untuk masa depan mereka. Selain itu, praktik ini juga memberikan ruang bagi siswa untuk mengeksplorasi dan mengembangkan potensi mereka di luar pembelajaran akademik tradisional. Program Merdeka Belajar memberikan landasan yang kuat untuk menciptakan pendidikan yang inklusif, inovatif, dan relevan dengan kebutuhan siswa di era yang terus berkembang ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun