Olahraga lompat batu Nias pada mulanya merupakan suatu ritual adat yang ditujukan untuk
anak laki-laki di wilayah Nias. Ritual yang sudah dikenal lama tersebut bertujuan untuk
menguji sejauh mana tingkat kematangan dan kedewasaan dari anak laki-laki. Lompat batu
dalam masyarakat Nias disebut sebagai fahombo batu yang berarti melewati tumpukan batu.
Sesuai dengan namanya, lompat batu dilakukan si anak laki-laki dengan melompati batu
setinggi dua meter. Jika anak laki-laki tersebut mampu melompati tumpukan batu tersebut,
maka ia dianggap sudah resmi menjadi laki-laki dewasa dan pantas menjadi seorang kesatria.
Olahraga ini menjadi syarat wajib bagi anak laki-laki sebelum mengikuti tradisi potong
kepala. Jadi setelah melewati lompat batu, laki-laki tersebut akan mendatangi wilayah lain
untuk melakukan tradisi potong kepala. Batu setinggi dua meter yang menjadi syarat
kedewasaan laki-laki sebenarnya memiliki filosofi sendiri. Tujuannya tetap untuk mengikuti