Sejak Indonesia positif corona dan mulai berjatuhan korban, tim medis mulai kewalahan. Sebenarnya bukan karena faktor infrastruktur saja, melainkan faktor fasilitas keselamatan tim medis. Salah satunya adalah Alat Pelindung Diri (APD). Padahal hal itu sangat penting bagi mereka yang sudah dipastikan selalu akan berhadapan dengan pasien-pasien (diduga) corona.
Namun tak bisa dianalisis secara akurat apa motif dari kelangkaan alat-alat itu. Entah karena masyarakat Indonesia ingin mandiri dalam melawan corona, atau ada motif lain. Suatu yang pasti, akibat aksi borong-memborong itu, kelangkaan APD terjadi dan berimbas pada keselamatan tim medis.
Bahkan, sudah beberapa orang di bagian medis bertumbangan karena faktor keselamatannya terganggu dan berimbas pada kesehatannya. Ini tentu ironis. Seolah kita turut andil membuat skenario fatal itu walau sangat-sangat tidak langsung.
Akibat kejadian dan tersiarnya kabar menyedihkan itu, banyak pihak mulai tergerak rasa kemanusiaannya, dan akhirnya menunjukkan aksi sosial. Baik orang dari kalangan pemerintah hingga selebriti, termasuk youtuber. Apakah youtuber bukan selebriti? Bisa jadi.
Jika berbicara tentang youtuber, kita pasti sudah kenal sosok yang bernama Atta Halilintar. Pemilik subscriber hingga 21,7 juta itu biasanya dikenal sebagai youtuber yang identik dengan pamer barang mewah dan konten prank-nya.
Meski banyak yang mengaku tidak suka, tapi toh banyak yang subscribe bukan? Atau, setidaknya ada yang sudah pernah ngepoin konten-kontennya di Youtube maupun unggahannya di Instagram.
Selain itu, video-videonya juga terbukti sering nangkring di daftar trending di Youtube. Apakah itu bukan karena penggemarnya? Atau, justru juliders juga perlu menonton kontennya?
Tentu kita tidak memasukkan nama dr. Tirta sebagai julider, karena dirinya lebih dikenal sebagai influencer, dan kata-katanya biasanya lebih berupaya memberikan pandangan terbuka dan motivasi, alih-alih hanya sekadar nyinyir. Itulah mengapa ketika dirinya diundang sebuah acara di stasiun tv, dapat memberikan pernyataan yang membuat kita (seharusnya) mengangguk.
Ya, sudah seharusnya mereka yang punya pendapatan besar hingga punya barang mewah dapat memberikan bantuan kepada mereka yang sedang sangat kesulitan akibat corona. Entah karena sentilan publik ini atau bukan, yang pasti para selebriti pada kenyataannya semakin giat menunjukkan aksi sosialnya.