"Pegimane bangsa Endonesia mau maju, kalo internet aja mahal. B*bi!! makan aja susah, apalagi beli kuota internet. Mony*t! murahin.." itu penggalan kalimat yang muncul di hasil penelusuran google dengan kata kunci Telkomsel,kemarin jumat 28 April 2017. Iya, situs telekomunikasi terbesar di Indonesia, di deface hacker. Bahkan judul situsnya pun diubah jadi F*CK TELKOMNYET! oleh deface hacker.Â
Pesan yang dikirim atas tindakan deface hacker ini, menyangkut tentang tarif kuota internet yang ditetapkan oleh Telkomsel yang semakin mahal.Â
Menyikapi hal ini, saya mempunyai sudut pandang yang agak berbeda, lebih kepada rasa aman dan kenyamanan saya sebagai Netizen Awam sekaligus sebagai pelanggan Telkomsel. Telkomsel merupakan provider terbesar penyedia jasa telekomunikasi seluler di Indonesia, dengan berjuta-juta pelanggan dari seluruh pelosok tanah air.Â
Sepengetahuan saya sebagai Netizen Awam, pekerjaan ataupun kejahatan cyber berupa deface hacker, merupakan teknik hacker terendah dalam dunia Hacker, jadi bisa dikatakan merupakan mainan anak kecil, mainan para pemula yang lagi mencari jati diri di dunia IT, khususnya hacker. Atau bisa juga mau cari nama biar terkenal, dan dianggap hacker hebat, seperti Anonymous dan yang lainnya.
Sebagai perusahaan telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia, seharusnya kejahatan cyber deface hacker kacangan seperti ini, sudah bisa diantisipasi oleh pihak telkomsel. Akan tetapi pada kenyataannya tidak, Situs web Telkomsel di deface, dan menyisakan banyak sekali pertanyaan.
Sebagai Netizen Awam, yang pertama menjadi pertanyaan saya adalah, bagaimana bisa telkomsel memberikan perlindungan keamanan dan kenyamanan telekomunikasi kepada pelanggannya? untuk hal "kecil" seperti deface hacker ini saja mereka tidak dapat mengantisipasinya.Â
Selengkapnya diÂ
Deface Hacker Telkomsel, Habib Rizieq, Firda Husein dan Snowden
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H