Mohon tunggu...
Sabrina Diva Nur Rahmadani
Sabrina Diva Nur Rahmadani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Gusdur Pekalongan

do you think i’m f͟r͟a͟g͟i͟l͟e͟? ☆ ͡ ⊹

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Group Order (GO) dalam Dunia Bisnis K-pop

1 Desember 2023   19:55 Diperbarui: 1 Desember 2023   20:41 923
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Group order dalam bisnis K-Pop merupakan praktik di mana sekelompok penggemar (fans) mengumpulkan pesanan kolektif untuk produk atau barang resmi dari artis atau grup K-Pop tertentu. Praktik ini menciptakan kesempatan bagi penggemar untuk memperoleh barang-barang tersebut dengan harga yang lebih terjangkau dan mengurangi biaya pengiriman internasional.

Proses group order melibatkan beberapa tahapan. Pertama, peserta group order memilih produk yang ingin mereka beli, seperti album, merchandise resmi, atau barang promosi. Selanjutnya, seorang pengurus group order mengumpulkan pesanan dari para peserta dan mengatur daftar pesanan. Setelah itu, peserta membayar melalui pengurus group order, dan pengurus mengatur pembelian kolektif, termasuk pembayaran kepada toko atau agen yang menyediakan produk tersebut. Akhirnya, setelah barang tiba, pengurus group order mendistribusikannya kepada peserta lokal, mengurangi biaya pengiriman internasional.Keuntungan dari praktik group order melibatkan harga yang lebih terjangkau karena pesanan dikumpulkan secara massal, memberikan penggemar dukungan kolektif, dan memperkuat rasa kebersamaan dalam komunitas K-Pop. Meskipun demikian, terdapat tantangan seperti keterbatasan stok terutama untuk barang-barang eksklusif atau terbatas, serta koordinasi logistik yang efisien.Aspek etika dan transparansi juga penting dalam group order, di mana pengurus sebaiknya transparan mengenai biaya-biaya termasuk harga barang, biaya pengiriman internasional, dan biaya layanan. 

Informasi tentang ketersediaan stok dan kemungkinan keterlambatan pengiriman juga harus dikomunikasikan dengan jelas kepada peserta.Selain memberikan keuntungan bagi penggemar, praktik group order juga memberikan manfaat bisnis bagi artis dan perusahaan, termasuk peningkatan penjualan barang resmi dan peluang membangun hubungan langsung dengan penggemar. Dengan demikian, group order menjadi cara unik dan kolaboratif untuk mendukung artis K-Pop favorit dan memperkuat komunitas penggemar secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun