Kontribusi Nyata Mahasiswa KKM SINERGI UIN Malang dalam Membantu Proses Pembelajaran di SD Negeri 3 Sukopuro

Program mengajar menjadi salah satu program kerja rutin yang dilakukan setiap harinya oleh Mahasiswa KKM SINERGI UIN Malang sebagai bentuk kontribusi nyata dalam merealisasikan kepedulian terhadap pendidikan yang ada di masyarakat. SD Negeri 03 Sukopuro yang berlokasi di Dusun Pandanrejo, Desa Sukopuro, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang menjadi sekolah yang dipilih diantara 2 sekolah lainnya yang ada di Desa Sukopuro, yaitu SD Negeri 01 Sukopuro dan SD Negeri 02 Sukopuro. Pemilihan sekolah menjadi salah satu faktor penting yang perlu dipertimbangkan karena kondisi sekolah menjadi alasan keberhasilan apakah kontribusi yang dilakukan akan memberikan dampak yang signifikan.

Proses pembelajaran dilakukan setiap harinya oleh seluruh mahasiswa sesuai dengan jam kegiatan belajar mengajar yang diterapkan di SD Negeri 03 Sukopuro. Aktivitas belajar mengajar dilakukan terhitung sejak tanggal 06 Januari sampai dengan tanggal 23 Januari 2025. Pembagian personil pengajar dibagi menjadi 6 kelas dengan setiap kelas diisi oleh 2 orang mahasiswa KKM. Mahasiswa KKM juga melakukan koordinasi dengan wali kelas terkait pembelajaran dan materi apa yang perlu disampaikan kepada siswa-siswinya. Sebelum maupun sesudah kegiatan mengajar, siswa-siswi dibiasakan untuk membaca doa belajar dan penghormatan kepada guru. Hal tersebut merupakan pembiasaan yang sederhana, namun berkontribusi dalam sisi spiritual dan karakter anak didik. Kegiatan mengaji dan shalat dhuha bersama merupakan bentuk pengimplementasian Pendidikan Agama Islam (PAI) yang erat kaitannya dengan penanaman spiritual yang kuat dan pembentukan karakter yang baik pada anak-anak.

Proses belajar mengajar perdana dilakukan oleh mahasiswa KKM SINERGI UIN Malang diagendakan pada hari Senin 6 Januari 2025, namun mahasiswa KKM SINERGI UIN Malang juga berkontribusi membantu kegiatan kerja bakti dan senam bersama pada hari Sabtu, 4 Januari 2025. Antusiasme yang tinggi tidak hanya terlihat dari siswa-siswi SD Negeri 03 Sukopuro, tetapi juga para guru menyambut baik  kedatangan Mahasiswa KKM SINERGI  UIN MALANG. Kegiatan kerja bakti dan senam bersama sekaligus menjadi ajang perkenalan dan pendekatan Mahasiswa KKM dengan siswa-siswi SD Negeri 03 Sukopuro.

Menurut salah satu guru SD Negeri 03 Sukopuro, antusiasme dan semangat belajar anak-anak cenderung lebih tinggi dibandingkan jika belajar dikelas bersama guru mereka. "Anak-anak itu senang kalau yang mengajar kakak-kakak KKM. Soalnya pembelajaran jadi lebih menyenangkan, ada permainannya."  Secara tidak langsung para guru merasa bahwa kehadiran mahasiswa KKM dapat memberikan warna baru dalam aktivitas sekolah, baik dalam kegiatan akademik maupun non-akademik. Dengan demikian, pendekatan dalam proses pembelajaran memang sangat diperlukan, untuk menciptakan suasana kelas yang interaktif dan energik. Seperti pembukaan pembelajaran yang variatif di tiap kelas dilakukan untuk membangkitkan semangat mereka di pagi hari. Tidak hanya itu, kini dalam buku LKS tersedia PPT pembelajaran yang dapat diakses menggunakan scan barcode untuk siswa-siswi, hal tersebut merupakan bagian dari upaya adaptasi teknik pembelajaran di era digital, mengingat anak-anak lebih menggemari proses pembelajaran dalam bentuk visual, sehingga kegiatan belajar di kelas tidak monoton.

Mata pelajaran SD yang tidak linear dengan jurusan kuliah masing-masing dari kami tidak menjadi penghalang untuk membuat kami terus belajar mempersiapkan materi yang akan kami ajarkan esok hari. Tentu, dengan begini impact yang dirasakan tidak hanya tertuju pada siswa-siswi SD Negeri 03 Sukopuro, melainkan juga pada kami selaku pengajar sementara. Adapun tujuan-tujuan pembelajaran yang kami harapkan adalah mencetak siswa-siswi SD Negeri 03 Sukopuro yang terasah kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, bahkan kecerdasan spiritualnya. Tiga aspek tersebut merupakan bekal kepribadian yang sangat penting dalam proses perkembangannya di usia anak-anak hingga dewasa nanti. Melalui metode pembelajaran yang disajikan dengan lebih  fresh dan menyenangkan dapat lebih menarik  perhatian siswa-siswi untuk lebih semangat dalam belajar, sehingga adanya mahasiswa KKM dapat meningkatkan minat dan semangat belajar siswa-siswi.