Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Geopolitics Enthusiast

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Covid-19 Endgame: Benarkah Varian Omicron adalah Vaksin Covid Alami?

11 Februari 2022   10:24 Diperbarui: 13 Februari 2022   13:10 3098
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Grafik harian kasus varian Omicron di Inggris (Worldometer)

Kementerian Kesehatan melaporkan pada hari Sabtu (21-1-2022) bahwa jumlah total kasus virus corona Omicron telah mencapai 2.613, meningkat 625 kasus dari hari sebelumnya, di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa varian yang sangat menular sekarang mendominasi infeksi baru.

Gelombang ketiga Covid-19 ini berdampak besar di dunia. Jumlah kasus meningkat begitu cepat karenanya varian Omicron telah melampaui gelombang kedua.

Indonesia bukan satu-satunya negara di mana hal itu terjadi.

Jika melihat grafik Kasus Harian Prancis, kita akan melihat hal yang sama. 

Grafik harian kasus Varian Omicron Perancis (Worldometer)
Grafik harian kasus Varian Omicron Perancis (Worldometer)

Meksiko sedang mengalami hal yang sama.

Grafik harian kasus varian Omicron Meksiko (Worldometer)
Grafik harian kasus varian Omicron Meksiko (Worldometer)

Kondisi Australia juga sama.

Grafik harian kasus varian Omicron Meksiko (Worldometer)
Grafik harian kasus varian Omicron Meksiko (Worldometer)

Meskipun Australia adalah kasus yang sangat menarik karena merupakan negara yang telah mengunci diri dari dunia luar selama 2 tahun sejak sejak awal pandemi Covid-19.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun