Guwo (1/2). Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro TIM 1 2023/2024, Deandra Manullang, melakukan sosialisasi perhitungan HPP dan penentuan harga produk sebagai program kerja pada kegiatan KKN di Desa Guwo. Sebagai mahasiswa akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Diponegoro menjadikan mahasiswa ini menganggap bahwa perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) menjadi bagian yang penting dalam kegiatan berwirausaha untuk menentukan laba yang diinginkan sehingga akan menentukan harga yang tepat. Kegiatan ini dilaksanakan di  Balai Desa Guwo pada tanggal 1 Februari 2024 dan menjadikan pelaku UMKM sebagai peserta sosialisasi karena dianggap sebagai sasaran yang tepat.
Tujuan diadakannya program kerja ini agar pelaku usaha tidak mengalami kerugian karena dapat menentukan harga produk sesuai dengan laba yang diinginkan bukan hanya melihat kisaran pasar yang ada. Masih banyak pelaku UMKM yang tidak mengetahui cara perhitungan yang baik dan benar. Masih banyak juga pelaku UMKM yang memberi harga pada produk dengan perkiraan kasar saja sehingga tidak menghasilkan keuntungan yang maksimal dan terkadang mengalami kerugian sehingga harus menggulung tikar usahanya.Â
Harga pokok produksi adalah jumlah beban yang akan dikeluarkan untuk menghasilkan suatu produk baik itu secra langsung ataupun tidak langsung. Harga pokok produksi akan erat kaitannya dengan penentuan harga produk. Dengan diketahuinya HPP suatu produk, pelaku usaha dapat menentukan persentase laba yang diinginkan dan dari penentuan laba tersebut, pelaku usaha akan mendapatkan harga produk yang tepat dan bukan hanya tebakan semata. Dengan penentuan HPP dan harga produk ini, produk dapat mampu bersaing dengan sehat di pasar.
Sosialiasasi ini diadakan dengan demonstrasi perhitungan HPP dan penentuan harga dari bolu kukus jagung yang merupakan luaran dari program multidisiplin KKN Tim 1 2023/2024 Desa Guwo. Bolu kukus tjagung tersebut telah dibuat oleh para pelaku UMKM sehingga akan lebih baik jika demosntrasi perhitungan dengan menggunakan produk ini. Mahasiswa KKN juga membagikan poster langkah dan hasil perhitungan kepada setiap pelaku UMKM yang dating agar dapat dibawa pulang untuk dipelajari dan dapat dipraktekkan. Besar harapan mahasiswa yang merupakan pengusung program agar dapat membantu para pelaku UMKM mendapatkan keuntungan yang maksimal dari produk yang dijual.
