Mohon tunggu...
Dean Attar
Dean Attar Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Kritis dan Aplikatif

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

PMM UMM KELOMPOK 66 GELOMBANG 8 Mengedukasi Pengolahan Limbah Organik Kepada Siswa-Siswi SDN 005 Balikpapan Selatan

20 Februari 2024   20:35 Diperbarui: 15 Mei 2024   20:11 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Bersama Pasca Kegiatan Pembuatan Eco-Enzyme

PMM Bhaktiku Negeri adalah program pengabdian mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang.  kepada masyarkat, program ini digagas oleh Universitas Muhammadiyah Malang sebagai alternatif kegiatan kuliah kerja nyata untuk mahasiswanya.PMM Bhaktiku Negeri Kelompok 66 Gelombang 8 Universitas Muhammadiyah Malang ini memiliki beberapa program unggulan yang sangat kreatif sebagai bentuk pengabdiannya kepada masyarakat, salah satu program unggulannya ialah pembuatan cairan Eco Enzyme.

Eco Enzyme ini pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Rosukon Poompanvong yang merupakan pendiri Asosiasi Pertanian Organik Thailand. Gagasan proyek ini adalah untuk mengolah enzim dari sampah organik yang biasanya dibuang ke dalam tempat sampah sebagai pembersih organik.

Pembuatan Eco Enzyme ini sangatlah mudah, dapat dibuat untuk pemenuhan pribadi maupun untuk kebutuhan jual beli, dengan bahan berupa sampah organik, gula merah dan air bersih dengan perbandingan 3:1:10, kemudian cara membuatnya yaitu :
a. Gunakan gula apapun selain gula putih
b. Gunakan sisa-sisa dapur seperti kulit apel, jeruk, nanas, pir, semangka dan lemon dengan catatan jangan memakai dagingnya. Biji juga bisa dimasukkan asalkan jangan terlalu besar seperti biji mangga.
1. Tuang semua bahan ke dalam botol, bisa juga menggunakan blender untuk mencacah limbah, kemudian campur gula dan air dalam botol.
2. Simpan di tempat yang kering dan sejuk dengan suhu dalam rumah
3. Biarkan selama 1 bulan, dan buka setiap hari di 2 minggu pertama, kemudian 2-3 hari sekali, kemudian seminggu sekali. Di minggu pertama akan ada banyak gas yang dihasilkan.
4. Terkadang terdapat lapisan putih di permukaan larutan. Jika cacing muncul tambahkan gula segenggam, aduk rata kemudian tutup
5. Setelah 1 bulan, saring eco enzyme menggunakan kain kasa atau saringan.
6. Residu dapat digunakan lagi untuk batch baru produksi dengan menambahkan sampah segar. Residu juga bisa dikeringkan, kemudian diblender dan dikubur di dalam tanah sebagai pupuk.

Manfaat dari Eco Enzyme itu sendiri ialah memiliki banyak cara untuk membantu siklus alam seperti memudahkan pertumbuhan tanaman (sebagai fertilizer), mengobati tanah dan juga membersihkan air yang tercemar. Selain itu bisa juga ditambahkan ke produk pembersih rumah tangga seperti shampoo, pencuci piring dan deterjen. Pembersih enzim ini 100% natural dan bebas dari bahan kimia, mudah terurai dan lembut di tangan dan lingkungan. Cairan ini juga penolak serangga alami yang membuat semut, serangga dll menjauh. Saking alaminya, setelah digunakan untuk pel, cairan ini juga bisa dipakai untuk menyiram tanaman. Eco Enzyme juga dapat digunakan untuk merangsang hormon tanaman untuk meningkatkan kualitas buah dan sayuran dan untuk meningkatkan hasil panen. Jadi pada intinya adalah circular economy at its best.

Program pembuatan Eco Enzyme ini dilakukan oleh Kelompok 66 Gelombang 8 PMM Bhaktiku Negeri Universitas Muhammadiyah Malang di SDN 005 Balikpapan Selatan pada Sabtu, 3 Februari 2024. Program ini dijelaskan dan dipraktekan langsung oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang diikuti oleh siswa-siswi mulai dari kelas 3 hingga kelas 6. Sebelum membuat Eco Enzyme bersama-sama, Mahasiswa PMM Bhaktiku Negeri Kelompok 66 Gelombang 8 terlebih dahulu menjelaskan tentang apa itu Eco Enzyme beserta manfaat dari cairan tersebut kemudian dilanjutkan dengan mempraktekkan cara membuat Eco Enzyme kepada siswa-siswi SDN 005 Balikpapan Selatan dan melakukan pembimbingan terhadap produk Eco Enzyme yang telah dibuat oleh siswa-siswi saat mempraktekkan pembuatan Eco Enzyme secara bersama-sama.

Kegiatan yang dilakukan oleh PMM Bhaktiku Negeri Kelompok 66 Gelombang 8 Universitas Muhammadiyah Malang ini diharapkan membantu SDN 005 Balikpapan Selatan untuk menjaga kesuburan tanaman yang ada di sekolah tersebut, menjaga kebersihan udara di lingkungan sekolah dan juga membantu SDN 005 Balikpapan Selatan mendapatkan penghargaan Sekolah Adiwiyata tingkat Nasional.

whatsapp-image-2024-02-20-at-15-41-26-cea31e18-65d5f34a12d50f5feb7f04f2.jpg
whatsapp-image-2024-02-20-at-15-41-26-cea31e18-65d5f34a12d50f5feb7f04f2.jpg

whatsapp-image-2024-02-21-at-19-59-29-d1701d2a-65d5f3c7c57afb4aed6e7032.jpg
whatsapp-image-2024-02-21-at-19-59-29-d1701d2a-65d5f3c7c57afb4aed6e7032.jpg

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun