Mohon tunggu...
Dea Nabilah Idraki
Dea Nabilah Idraki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Untag

halo semuanya!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Strategi Peningkatan Penjualan Diaper dan Underpad oleh Mahasiswa Teknik Industri

4 Juli 2023   11:17 Diperbarui: 4 Juli 2023   11:24 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ANALISIS STRATEGI PENINGKATAN PENJUALAN DIAPER DAN UNDERPAD OLEH MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI DI PT MEDISHOP INDONESIA SEHAT

Kegiatan Kerja Praktek pada PT Medishop Indonesia Sehat ini berlangsung selama 3 bulan yang terdiri dari 3 mahasiswa yaitu Apsari Puspitaningtyas (1411900012), Kiki Pratama Putra (1411900041) dan M. Rhosid Arridho (1411900042) dengan pembimbing lapangan Bapak Kevin Mahputra dan pembimbing Dosen Teknik Industri Bu Herlina, ST., MT. serta penguji Ir. Siti Mundari, MT.

Selama periode kerja praktek, para mahasiswa terlibat dalam berbagai kegiatan. Dengan bimbingan dari tim manajemen PT Medishop Indonesia Sehat, mahasiswa dapat terlibat dalam penyelesaian masalah yang ada di PT Medishop Indonesia Sehat. Mereka dapat mengidentifikasi peluang-peluang baru dan menentukan langkah-langkah strategis yang dapat diambil untuk meningkatkan penjualan.

Salah satu hasil kerja praktik yang dilakukan oleh mahasiswa adalah analisis strategi peningkatan penjualan produk diapers dan underpad perusahaan. Melalui penelitian yang dilakukan, mahasiswa berhasil mengidentifikasi beberapa temuan penting yang dapat digunakan sebagai dasar untuk meningkatkan penjualan produk tersebut. Dalam analisis mereka, mahasiswa menemukan bahwa meningkatkan variasi produk yang sesuai dengan preferensi pelanggan adalah langkah penting yang dapat dilakukan oleh perusahaan. Selain itu, kemudahan penggunaan produk juga menjadi faktor kunci dalam memenuhi kebutuhan konsumen. Mahasiswa merekomendasikan perusahaan untuk memperhatikan desain produk agar lebih mudah diganti atau dipasang, sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Selain itu, strategi pemasaran juga menjadi fokus dalam analisis mahasiswa. Merek atau produsen memiliki pengaruh yang signifikan dalam keputusan pembelian pelanggan. Oleh karena itu, mahasiswa merekomendasikan perusahaan untuk memperkuat merek mereka melalui strategi promosi yang efektif. Dengan membangun kesadaran merek yang kuat dan memperoleh kepercayaan pelanggan, perusahaan dapat memengaruhi keputusan pembelian dengan lebih baik.

Mahasiswa juga menyoroti pentingnya inovasi fitur atau teknologi baru untuk membedakan produk perusahaan dari pesaing. Hal ini dapat menjadi faktor penentu dalam menarik pelanggan dan meningkatkan nilai produk. Selain itu, strategi harga yang kompetitif dan perhatian terhadap sensitivitas pelanggan terhadap perubahan harga juga menjadi aspek penting yang perlu dipertimbangkan oleh perusahaan. Melalui pendekatan yang berfokus pada penelitian dan analisis, para mahasiswa mampu mengidentifikasi peluang baru dan memahami preferensi konsumen dalam industri kesehatan. Mereka menggunakan data pasar, tren industri, dan perilaku konsumen untuk memberikan rekomendasi strategis yang didasarkan pada pemahaman mendalam tentang target pasar dan kebutuhan pelanggan.

Program kerja praktek di PT Medishop Indonesia Sehat memberikan manfaat ganda, memungkinkan mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan praktis mereka sambil memberikan kontribusi yang berarti bagi perusahaan. Diharapkan, program ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak, serta membantu mencetak generasi muda yang siap menghadapi tantangan dan meraih kesuksesan di dunia kerja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun