Cerita menggunakan jaringan 4G di bulan ramadhan ini bermula dari sebuah SMS di kotak masuk handphone Smartfren kesayangan tempo doeloe. Pesannya berbunyi “Ambil Smartfren mifi 4G M2y seharga 299 ribu cukup dengan mengisi pulsa sebesar 200 ribu”.
Mulanya saya sama sekali tidak tertarik dan mengabaikan pesan tersebut. Hingga SMS penawaran ketiga masuk barulah hati saya tergerak. Karena jujur saja, handphone dengan jaringan 3G yang saya gunakan masih saya anggap cukup memadai. Setelah dipikir-pikir tidak ada ruginya juga mencoba jaringan 4G smartfren, apalagi cukup membayar 200 ribu mendapat paket data dan modem mifi gratis. Toh handphone smartfren yang selama ini saya gunakan hanya untuk mengirim SMS dan bicara juga tidak pernah mengecewakan.
Tanggal 25 Juni kemarin, berangkatlah saya menuju galeri Smartfren terdekat di Cibubur. Antrian di gerai Smartfren rupanya cukup padat merayap, di depan saya ada sekitar 3 orang yang sedang menunggu antrian. Demikian pula di belakang saya, setelah saya duduk di kursi tunggu datang beberapa pelanggan yang mengantri, menandakan bahwa Smartfren memiliki pelanggan setia yang cukup banyak. Tapi dengan 3 orang customer service yang bekerja cepat, saya tidak menunggu lama untuk mendapat giliran pelayanan.
Di meja CS, saya menanyakan Syarat dan Ketentuan yang berlaku, karena dengan adanya S&K saya kira ada ketentuan lain di luar pembelian pulsa 200 ribu. Ternyata saya hanya perlu menyebutkan nomor Smartfren saya dan menunggu customer service memastikan promosi yang dikirimkan ke nomor tersebut. Promosi tersebut diberikan sebagai penghargaan karena saya tercatat sebagai salah satu pelanggan setia Smartfren, wow!
Tanpa berlama-lama, begitu sampai di rumah saya segera mencoba modem mifi M2Y Smartfren. Untuk berinteraksi dengan modem M2Y dapat dilakukan dengan mengetikkan 192.168.1.1 di kolom alamat applikasi penjelajah. Itu bisa diakses dari berbagai perangkat, baik tablet, komputer mau pun telepon genggam, selama perangkat tersebut terhubung dengan modem. User interface pun sangat sederhana dan bisa difahami hanya dengan sekali melihat. Ada beberapa tab menu, tapi pada dasarnya bagi kita yang paling penting adalah menu “Mysmartfren”. Informasi sisa pulsa, top up, hingga transaksi dan sejarah pembayaran dapat dilihat di kolom menu “Mysmarfren” ini. Sementara untuk mengatur berbagai hal seperti penggantian password, setting wi-fi dan admin dapat ditemukan di menu setting. Beberapa menu lain silakan anda coba saat mifi M2Y sudah menjadi milik anda.
Tanpa berlama-lama di GUI smartfren M2Y, saya segera mencicipi kecepatan 4G Smartfren. Untuk memeriksa kecepatan saya langsung masuk ke website yang rakus data, yaitu youtube. Begitu memasuki salah satu tayangan, video langsung diputar tanpa menunggu atau jeda. Bahkan kecepatan putar video pun tidak mampu mengejar kecepatan unduh 4G Smartfren. Wah, saya pikir kencang sekali smartfren ini.
Hebatnya, kecepatan berselancar Smartfren 4G baik di luar mau pun dalam ruangan ruangan nyaris tidak berbeda. Saya sudah mencobanya di beberapa tempat. Selain itu, mifi M2Y dari Smartfren dapat digunakan hingga 32 pengguna ( termasuk 1 pengguna yang terhubung melalui kabel data) secara simultan, sehingga kami sekeluarga bisa menggunakan satu jaringan wifi bersama-sama. Penasaran dengan kecepatan Smartfren 4G LTE, saya melakukan uji kecepatan di salah satu website penguji. Hasilnya cukup memuaskan karena Smartfren 4G LTE mampu melakukan unduhan di atas 12 MBps, sementara untuk mengunggah hampir menyentuh 9MBps, padahal saya melakukan test kecepatan saat pulang kampung, di sebuah daerah di Jawa Tengah. Artinya kecepatan Smartfren 4G LTE sangat "adil" karena tidak terkonsentrasi di ibukota saja. Alhasil, puasa dan lebaran tahun ini komunikasi dengan saudara dan teman di media sosial, bagi-bagi foto di instagram, bercanda-canda di mesin chatting macam whatsapp, line dan BBM, benar-benar lancar jaya. Foto, tulisan dan video terkirim hanya dalam hitungan detik. Asyik kan?