Mohon tunggu...
Dea Amanda
Dea Amanda Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Anyeong!!!!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kontribusi Marshall sebagai Tokoh Utama Mazhab Neoklasik

7 November 2023   02:30 Diperbarui: 7 November 2023   02:32 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alfred Marshall adalah seorang ahli ekonomi Inggris yang mempelajari ekonomi pada abad ke-19 dan awal abad ke-20. Marshall dianggap sebagai tokoh utama dalam mazhab neoklasik, yang merupakan aliran pemikiran ekonomi yang mencoba menjabarkan pembentukan harga dan alokasi sumber daya dalam perekonomian. Berikut adalah beberapa kontribusi Marshall sebagai tokoh utama mazhab neoklasik:

1. Teori Nilai

Marshall mengembangkan teori nilai yang menggabungkan pemikiran pemula dari aliran marjinalis dan pemikiran klasik. Menurut Marshall, nilai suatu barang atau jasa ditentukan oleh permintaan dan penawaran. Marshall juga mengembangkan konsep elastisitas permintaan dan penawaran, yang menjelaskan bagaimana perubahan harga dapat mempengaruhi permintaan dan penawaran.

2. Teori Kepuasan Marjinal

Marshall mengembangkan teori kepuasan marjinal, yang menjelaskan bagaimana individu membuat keputusan konsumsi berdasarkan kepuasan yang diperoleh dari konsumsi tambahan. Teori ini mempengaruhi pandangan ahli ekonomi modern tentang perilaku konsumen.

3. Teori Biaya Produksi

Marshall mengembangkan teori biaya produksi, yang menjelaskan bagaimana biaya produksi suatu barang atau jasa ditentukan oleh faktor-faktor produksi, seperti tenaga kerja, modal, dan bahan baku. Teori ini mempengaruhi pandangan ahli ekonomi modern tentang produksi dan alokasi sumber daya.

4. Teori Keseimbangan Parsial

Marshall mengembangkan teori keseimbangan parsial, yang menjelaskan bagaimana harga dan kuantitas suatu barang atau jasa ditentukan dalam pasar tertentu. Teori ini mempengaruhi pandangan ahli ekonomi modern tentang pasar dan harga.

5. Konsep Keseimbangan Umum

Marshall mengembangkan konsep keseimbangan umum, yang menjelaskan bagaimana harga dan kuantitas suatu barang atau jasa ditentukan dalam perekonomian secara keseluruhan. Konsep ini mempengaruhi pandangan ahli ekonomi modern tentang perekonomian dan kebijakan ekonomi.

Dalam kesimpulannya, Alfred Marshall dianggap sebagai tokoh utama dalam mazhab neoklasik karena kontribusinya dalam mengembangkan teori nilai, teori kepuasan marjinal, teori biaya produksi, teori keseimbangan parsial, dan konsep keseimbangan umum. Kontribusi Marshall telah mempengaruhi pandangan ahli ekonomi modern tentang perilaku konsumen, produksi, pasar, dan perekonomian secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun