Mohon tunggu...
Dealova Kamillah
Dealova Kamillah Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Mahasiswa Tingkat 1 di Universitas Airlangga

Mendengarkan musik, Memasak apapun yang disuka, dan Membaca buku (terutama sejarah)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

From Inside The Body : Melihat Thorax Melalui Rontgen

8 Januari 2025   18:51 Diperbarui: 8 Januari 2025   18:52 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Field Study at RSUD Dr. Soetomo, Surabaya.

Radiologi adalah ilmu kedokteran yang berfokus pada teknologi pencitraan menggunakan gelombang elektromagnetik atau mekanik. Tujuannya untuk memindai organ dalam tubuh guna mendeteksi penyakit.

Radiologi membantu tim medis dalam melihat struktur di dalam tubuh. Dokter yang berspesialisasi dalam interpretasi gambar-gambar ini adalah ahli radiologi diagnostik. Dengan menggunakan gambar diagnostik, tim medis dapat mendiagnosis penyebab dari gejala yang pasien alami. Selain itu juga dapat memantau respons tubuh dalam menerima pengobatan.

Pada pembahasan artikel ini, saya akan memfokuskan pada salah satu jenis alat radiologi yaitu Pemeriksaan Thorax menggunakan Rontgen.

https://pin.it/37d1VupN9
https://pin.it/37d1VupN9

Rontgen Thorax adalah salah satu prosedur medis yang digunakan untuk memeriksa organ-organ di dalam dada, termasuk paru-paru, jantung, pembuluh darah, dan tulang-tulang dada. Prosedur ini menggunakan sinar-X untuk menghasilkan gambaran dari bagian dalam tubuh, memungkinkan dokter untuk mendiagnosis berbagai kondisi dan penyakit yang mempengaruhi organ-organ tersebut. Rontgen thorax sering kali digunakan untuk mendeteksi gangguan pernapasan, infeksi, penyakit jantung, atau kelainan lainnya pada area dada.

Prosedur ini cukup sederhana dan cepat, serta memiliki risiko yang rendah. Pasien akan diminta untuk berdiri atau duduk di depan mesin sinar-X dan mengambil napas dalam-dalam sambil tetap diam. Mesin sinar-X kemudian akan memancarkan sinar yang melewati tubuh dan menangkap gambar yang ditransmisikan ke film atau layar komputer. Hasil gambar tersebut kemudian dianalisis oleh dokter radiologi yang memiliki keahlian dalam membaca hasil rontgen untuk melihat adanya kelainan.

Pada kondisi tertentu, seperti infeksi paru-paru atau kanker, rontgen thorax dapat memberikan informasi penting mengenai tingkat keparahan dan penyebaran penyakit. Misalnya, dalam kasus pneumonia, rontgen thorax dapat menunjukkan pola infeksi di paru-paru, sedangkan pada kanker paru-paru, gambaran nodul atau massa yang mencurigakan dapat terlihat. Pemeriksaan ini juga sangat membantu dalam mendeteksi komplikasi pascaoperasi, seperti infeksi atau cairan yang mengumpul di rongga dada.

Tingkat keakuratan hasil rontgen thorax sangat bergantung pada keterampilan teknisi radiologi yang melakukan prosedur dan kemampuan dokter dalam menganalisis gambar yang dihasilkan. Kadang-kadang, pemeriksaan lanjutan atau pencitraan tambahan seperti CT scan atau MRI diperlukan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas jika hasil rontgen thorax tidak cukup untuk membuat diagnosis yang pasti. Namun, rontgen thorax tetap menjadi alat diagnostik yang sangat berharga dan banyak digunakan dalam dunia medis.

Namun, penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menjalani prosedur ini, terutama jika ada riwayat penyakit tertentu atau kondisi medis yang mempengaruhi proses diagnosa. Dokter akan memberikan petunjuk tentang bagaimana cara mempersiapkan diri untuk rontgen thorax dan apa yang harus diharapkan selama prosedur berlangsung. Dengan mengikuti instruksi dengan seksama, pasien dapat membantu memastikan bahwa hasil pemeriksaan rontgen thorax memberikan gambaran yang jelas dan akurat, yang sangat penting untuk menentukan langkah-langkah pengobatan selanjutnya.

Keamanan pasien selama prosedur rontgen thorax adalah prioritas utama. Oleh karena itu, teknisi radiologi dan tenaga medis lainnya akan memastikan bahwa radiasi yang digunakan dalam prosedur ini berada pada tingkat yang aman. Dengan teknologi yang semakin maju, penggunaan radiasi dalam pemeriksaan sinar-X semakin dimodernisasi untuk meminimalkan potensi efek samping.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun