Ingin Menguasai Bahasa Asing? Gunakan 7 Metode Ini!

Zaman sekarang, sudah tidak jarang bagi kita untuk melihat turis asing yang berkeliling kota, baik untuk berwisata ataupun bekerja. Bahkan, mereka juga dapat berkomunikasi dengan kita menggunakan bahasa lokal. Kok bisa ya? 

Sebuah bahasa dapat dikatakan sebagai warisan budaya suatu tempat, karena bahasa lah yang dapat menghubungkan satu orang dengan yang lain. Dengan belajar bahasa baru berarti melatih kita untuk membuka diri dan menghargai kebudayaan orang lain. 

Selain itu, mempelajarai bahasa asing juga dapat membuka banyak kesempatan kepada kita. Ketika melamar pekerjaan, saat ini memiliki kemampuan tambahan bahasa asing di luar bahasa Inggris dapat menjadi nilai tambah tersendiri. 

Bagi kalian yang ingin sekolah di luar negeri, memiliki kemampuan berbahasa Inggris sudah tentu menjadi standar. Namun, mengenal bahasa setempat justru lebih memudahkan kita untuk berkomunikasi dengan warga setempat dan mereka akan lebih menghargai kita. 

Namun, tidak semua orang memiliki kemampuan yang sama untuk menyerap bahasa asing dengan cepat. Nah, bagaimana cara supaya kita dapat menguasai bahasa asing dengan cepat? Yuk simak tips berikut!

1. Pergilah ke tempat kamu ingin belajar bahasa tersebut 

Jika kamu memiliki rencana untuk tinggal di luar negeri, gunakan kesempatan itu untuk belajar bahasa asing tempat yang akan kamu datangi secara langsung. Cobalah untuk tinggal dalam kurun waktu 6 hingga 12 bulan. 

Carilah informasi tentang beasiswa sekolah atau lamaran pekerjaan di luar negeri yang mewajibkan kamu untuk mengikuti pembelajaran secara offline di kampus atau kantor negara tersebut. 

Dengan menempatkan diri di tempat yang asing mau tidak mau memaksa kamu untuk belajar bahasa setempat. Bisa jadi kamu akan lebih mengenal jargon atau bahasa slank lokal sehingga bahasa yang kamu ucapkan tidak kaku seperti di buku. 

2. Immersion (Menenggelamkan diri) 

Menenggelamkan diri di sini bukan berarti kamu terjun ke laut, tapi tenggelamlah dalam lingkungan yang berkaitan dengan bahasa asing yang ingin kamu pelajari. 

Misalnya, kunjungi restoran yang menyajikan makanan Itali dengan pelayanan atau penulisan menu dalam bahasa Itali. Kenali kata-kata asing yang dapat kamu pelajari penulisan dan pengucapannya.

3. Mnemonics (Mengasosiasikan kata) 

Ketika belajar bahasa asing, akan lebih mudah untuk mengingat sebuah kata ketika kita mengasosiasikannya dengan kata lain yang kita kenal. 

Misalnya, ketika kamu mendengar kata gohyang dalam bahasa Korea yang berarti kampung halaman. Kamu dapat mengasosiasikan kata ini dengan kata dalam bahasa Indonesia 'goyang' yang memiliki bunyi serupa. 

Dalam bahasa Indonesia, goyang dapat berarti bergerak berayun atau berjoget. Jadi, ketika kamu mendengar kata dalam bahasa Korea gohyang , kamu dapat membayangkannya sebagai berjoget dengan mengingat artinya yaitu kampung halaman. 

Tapi ingat, jangan sampai mencampur adukkan artinya juga ya. 

4. Scriptorium (Membaca, menulis dan mengucapkan) 

Cara lain untuk mengingat bahasa asing adalah dengan melakukan metode berikut secara berurutan. Pertama, bacalah kata atau kalimat yang ingin kamu pahami dengan lantang. 

Kemudian, tuliskan kata atau kalimat tadi pada sebuah kertas sambil kamu ucapkan dengan lantang. Terakhir ulangi kata atau kalimat yang telah kamu tulis itu dengan mengucapkannya kembali. 

Cara ini mengajarkanmu untuk mempelajari sebuah kata atau kalimat dengan perlahan. Metode ini juga membantu kamu untuk menelaah sebuah kata atau kalimat secara detail, baik dari segi struktur grammar atau cara penulisannya dengan benar. 

5. Shadowing (Meniru) 

Metode shadowing adalah cara di mana kamu mendengarkan sebuah kata atau kalimat kemudian menirunya dengan menggucapkan dengan lantang. Cara ini dapat membantumu untuk mengenal pelafalan kata atu kalimat tersebut dengan benar. 

Alexander Arguelles, seorang ahli bahasa dan polyglot yang menguasai 10 bahasa, menggunakan metode shadowing untuk mempelajari setiap bahasa yang dikuasainya. 

Ia menyarankan untuk melakukan metode ini sambil berjalan-jalan, karena badan yang aktif akan memperlancar peredaran darah ke otak sehingga lebih mudah bagi kita untuk menyerap sebuah informasi baru. 

6. Tech dan Apps 

Manfaatkanlah aplikasi pada ponsel atau internet. Kamu dapat menggunakan aplikasi gratis seperti Duolinggo atau Memrise untuk melatih pembelajaran bahasa asing, hingga mengatur jadwal yang memotivasi kamu untuk belajar.

Kamu juga bisa mendaftar pada kursus bahasa asing secara privat atau berkelompok dengan harga yang bervariasi. Pastikan kamu belajar pada orang yang benar-benar ahli dan mendapat sertifikat keahlian bahasa ya. 

7. Belajar dengan teman 

Belajar secara berkelompok juga dapat menjadi alternatif sehingga kita tidak merasa bosan. Ajaklah teman terdekat untuk bergabung, kemudian kalian bisa saling bertukar latihan baik lisan maupun tulisan secara langsung. 

Ketika mempelajari hal baru, hal yang paling penting adalah membuat suasana belajar semenyenangkan dan senyaman mungkin. Menggunakan metode yang paling mudah untuk kalian ikuti dapat membuat kalian terpacu untuk meningkatkan kemampuan setiap harinya. 

Jika kalian membuat kesalahan, jangan malu untuk memperbaikinya. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan seorang ahli bahasa agar kalian tidak salah saat mempelajari struktur dasarnya ya. ***