Mohon tunggu...
KKN DESA PAKIS
KKN DESA PAKIS Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN TEMATIK 02 DESA PAKIS PANTI

DPL : Drs. Dri Arkoro Wibowo. MSi Jumlah anggota : 18 orang Waktu pelaksaan : 24 Juli - 27 Agustus 2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kelomopok 02 KKN UMSJ Ajak Masyarakat Desa Pakis Memeriahkan HUT RI ke-77

7 September 2022   09:59 Diperbarui: 7 September 2022   10:05 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelompok 02 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMS Jember menggelar acara lomba 17 Agustus dengan melibatkan masyarakat Desa Pakis kecamatan Panti. Hal tersebut bertujuan untuk menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-77 tahun.

Penanggung Jawab Program Kerja (Proker) 17 Agustus Kelompok 02 KKN UMS Jember, Arif Syaifudin mengatakan, perayaaan hari kemerdekaan masuk dalam salah satu proker kelompok KKN mahasiswa, mengingat setiap tahunnya bangsa Indonesia selalu merayakan hari kemerdekaan.

"Selain itu, acara tersebut bertujuan untuk melestarikan budaya yang telah dijalankan serta meningkatkan kembali rasa persatuan yang ada dalam kehidupan masyarakat. Acara tersebut juga melibatkan warga desa dalam mempersiapkan serta memeriahkan acara 17-an," ujarnya.

Dirinya menambahkan, banyak masyarakat terutama anak anak yang antusias mengikuti serta membantu persiapan acara sehingga banyak konsep serta pemikiran yang dapat disatukan. Lomba yang mereka adakan antara lain lomba makan kerupuk, pukul air, lari kelereng dan masukkan paku dalam botol.

Sekretaris Pelaksana Lomba 17 Agustus Kelompok 02 UMS Jember, Berlian mengatakan, merayakan agenda 17-an pada kegiatan KKN merupakan hal baru karena dilakukan bersama orang-orang dari desa dan suasana yang berbeda dari sebelumnya.

"Selain mendapat nuansa baru, tetapi hal tersebut menjadi momentum pembuktian pengimplementasian mahasiswa atas gagasan yang telah dipaparkan hasil studi pembelajaran dan proses yang cukup lama di organisasi bangku kuliah ke dalam tatanan masyarakat secara langsung," ungkapnya.

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun