Pelecehan Seksual Hal Biasa

Pelecehan seksual di Indonesia sering kita dengar, hampir setiap hari kita mendengar dari surat kabar atau televisi. Selayaknya pelecehan seksual adalah hal yang biasa. Banyak orang yang melakukan pelecehan seksual dan korban pelecehan seksual ialah anak-anak dan kaum hawa(Perempuan). Para pelaku pelecehan seksual ialah para remaja dan orang yang lebih kuat dibandingkan korban. Banyak faktor yang menyebabkan pelecehan seksual menjadi marak di Indonesian yang semakin hari semakin bertambah jumlah korban pelecehan sesual.

Para pelaku pelecehan seksual melakukannya karena dikalangan mereka, jika dapat melakukannya akan dianggap hebat ataupun sebutan yang lain. Bagi mereka tidakan tersebut adalah biasa, namun hal ini dapat berakibat dalam jangka waktu yang panjang. Karbon akan mengalami depresi yang panjang bahkan korban akan melakukan benuh diri. Korban pelecehan seksual kebanyakan adalah kaum yang lemah yaitu anak-anak dan perempuan. Banyak korban perempuan karena perempuan yang bertingkah laku yang tidak sewajarnya yang dapat menarik nafsu seseorang. Namun ada korban seorang nenek nenek, itu pelaku terkena gangguan jiwa yang psikologi tidak normal. Sedangkan para anak-anak menjadi korban karena anak-anak mudah untuk dibohongi dan di bujuk. Namun untuk anak itu sangat berpengaruh besar, psikologi seorang anak belum bisa konstan. Mereka akan trauma dengan kejadian tersebut. Merekan akan takut keluar rumah, dekat dengan orang lain dan itu dapat merusak masa depan mereka.

Pelecehan seksual di Indonesia merajarela, pelaku melakukan tindakan pelecehan seksual ini banyak factor yang mempengaruinya. Yang pertama yaitu ringannya hukuman yang diberikan kepada pelaku pelecehan seksual hanya ancaman penjara selamama 3 tahun, jadi para pelaku tidak takut ketika dia akan melakukan tindakan tersebut. Kedua yaitu narkoba, seorang pecandu narkoba psikologi tidak dapat terkontrol hal tersebut akan membuat pencadu melakukan hal-hal yan dilarang seperti pelecehan seksual. Yang ketiga yaitu globalisasi, ini sangat mempengaruhi seseorang melakukan tindakan pelecehan seksual, berita sangat cepat menyebar semenjak adanya globalisasi, orang yang sebelumnya belum tertarik dengan tindakan tersebut akan menjadi tertarik karena seringnya muncul di dunia maya dan bahkan menjadi kebiaasaan, kebanggaan, dan kepopuleran tersendiri bagi pelaku. Faktor-faktor tersebut membuat pelecehan seksual seperti prilaku yang biasa dan semakin hari semakin bertambah jumlah korban pelecehan seksual.