Semarang (21/11/23) - Kelurahan Rowosari memiliki potensi alam yang dapat dimanfaatkan bagi masyarakat kelurahan, layaknya kondisi komoditas bahan galian hingga kondisi tanah yang subur yang cocok untuk pertanian dan perkebunan. Namun, potensi tersebut masih belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal. Terdapat aspek yang kemudian dapat dikembangkan dalam menonjolkan Kelurahan Rowosari di Kota Semarang, salah satunya yaitu komoditas pisang.Â
Pembuatan Peta Tata Guna Lahan ini menerapkan metode yang cermat dan ilmiah. Survei lapangan yang teliti dilakukan untuk mengidentifikasi area penggunaan lahan serta potensi alam di Kelurahan Rowosari. Data hasil survei lapangan dan data sekunder digabungkan dan dioleh dengan menggunakan software ArcGis untuk menghasilkan Peta Tata Guna Lahan.
Maka dari itu, Peta Tata Guna Lahan ini bertujuan untuk merepresentasikan persebaran penggunaan lahan yang masih dapat dimanfaatkan untuk dikembangkan oleh pihak kelurahan dan masyarakat, sehingga dapat meningkatkan kegiatan ekonomi, infrastruktur dan pengembangan sumberdaya alam yang baik.
Dengan begitu, Peta Tata Guna Lahan Kelurahan Rowosari diharapkan dapat menjadi arsip untuk bahan pengembangan daerah Kelurahan Rowosari. Lahan yang luas dengan kondisi tanah yang bagus untuk komoditas pisang ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kelurahan Rowosari.
Peta Tata Guna Lahan ini diberikan ke Kantor Kelurahan Rowosari, dimana merupakan tempat umum bagi masyarakat Kelurahan Rowosari dan sebagai bahan arsip untuk Kantor Kelurahan Rowosari.
Penulis: Davindria Alaudin Hanom Bhaskoro, Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro
Dosen Pembimbing Lapangan: Prof. Dr. Widowati, S.Si., M.Si
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI