Mohon tunggu...
davina putri
davina putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

ambivert

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Tawaran Sebuah Kenikmatan dan Kesehatan pada Green Tea

9 Januari 2024   13:56 Diperbarui: 9 Januari 2024   13:58 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Siapa disini yang masih belum kenal dengan Green Tea? Green Tea atau yang bisa disebut dengan teh hijau yang biasanya berasal dari daun teh Camillia Sinensis yang diolah dengan cara dikeringkan, dimana dalam pengolahannya juga tidak menggunakan metode fermentasi supaya warna hijau alami dari daun teh tersebut tetap berwarna hijau. Green tea sering dipasarkan sebagai minuman yang sehat untuk memenuhi kebutuhan konsumen, sehingga beberapa produsen mengikuti produksi green tea yang ramah lingkungan untuk menjaga keseimbangan ekosistem. 

Dengan rasa green tea yang khas dan segar sehingga membuat banyak orang yang cinta terhadap kenikmatan minuman green tea termasuk saya. Namun tidak hanya sekedar soal rasa, aroma green tea yang harum saat diseduh membawa suasana tersendiri yang membuat tubuh menjadi tenang sehingga green tea cocok menjadi minuman pelarian saat sedang stress dalam menjalani kehidupan sehari - hari. Selain itu yang ditawarkan dari minuman green tea tidak hanya sekedar kenikmatan saja yang dihasilkan dari minuman green tea, tetapi dengan kandungan kandungan kesehatan pada green tea. Menurut penelitian dalam kandungan green tea terdapat senyawa antioksidan yang cukup tinggi. 

Kandungan menyehatkan yang ada pada green tea seperti sumber antioksidan, dimana seperti yang diketahui kandungan tersebut terbukti baik untuk melindungi sel - sel tubuh, adapun senyawa baik yang dapat melindungi jantung, lalu bisa menurunkan resiko diabetes, dan tentunya bagi para kaum muda - mudi yang gemar diet untuk menurunkan berat badan, tentunya kandungan yang terdapat pada green tea ini sangat cocok karena bisa meningkatkan metabolisme yang tentunya bisa membakar lemak sehingga bisa menjadi salah satu minuman yang bisa menurunkan berat badan.

Green tea termasuk kedalam minuman yang cukup ringan, sehingga bisa dikonsumsi oleh semua kalangan. Olahan minuman green tea juga bisa dinikmati baik diminum secara hangat maupun dingin, green tea juga tentunya punya beragam cara pengolahan seperti green tea punya banyak varian yang sesuai selera salah satunya varian matcha. Nah selain itu agar lebih nikmat dalam menyajikan minuman green tea harus dibuat dengan air yang cukup panas supaya dapat merasakan green tea yang lebih autentik. Namun ada sebagian orang yang tidak menyukai rasa asli green tea karena terdapat rasa yang lumayan pahit, tahukah kalian ada cara penyajian green tea supaya tidak terlalu pahit bisa menambahkan setetes madu, karena rasa madu yang cenderung manis dapat menutupi rasa pahit dari green tea. Namun dalam meminum green tea tidak baik dikonsumsi dalam jumlah yang terlalu sering, itu dikarenakan kandungan kafein yang terkandung dalam green tea, yang dimana dapat menyebabkan sakit kepala,muntah bahkan jika dosis kafein yang tinggi dapat menurunkan tekanan darah.

Beberapa orang menikmati green tea untuk mencari rasa yang ringan dan menyegarkan, mungkin sebagian lain lebih memilih minuman jenis teh lainnya, dimana dalam memilih minuman olahan green tea tentunya bisa dipengaruhi oleh berbagai macam faktor seperti budaya, tradisi maupun selera pribadi itu sendiri, cotohnya disalah satu negara seperti Jepang green tea merupakan salah satu dari bagian kebudayaan, karena minuman green tea biasanya disajikan dalam kegiatan upacara atau kegiatan spritual. Tentunya dengan hal tersebut konsumsi green tea dapat menjadi semakin tinggi, dimana green tea memiliki dampak sosial yang cukup signifikan, baik itu tempat green tea ditanam maupun diproses. Opini tersebut dapat dikaitkan dengan masalah upah petani yang tidak sesuai dengan permintaan green tea yang naik secara signifikan, kondisi pekerjaan atau bahkan keadilan bagi produsen teh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun