Mohon tunggu...
Davif Putra Sanjaya
Davif Putra Sanjaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pelatihan Auditor Halal untuk Ekosistem Halal

5 Desember 2024   12:36 Diperbarui: 5 Desember 2024   12:45 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

UIN Walisongo Online,Semarang- Untuk memperkuat ekosistem halal di indonesia, Bank Indonesia menyelenggarakan Pelatihan Auditor Halal yang dapat diikuti oleh masyarakat umum. Pelatihan tersebut dilaksanakan di UIN Walisongo Semarang pada 25 -27 November 2024 dan turut diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan, termasuk oleh pelaku usaha, akademisi, dan masyarakat umum yang mempunyai minat pada sertifikasi halal.

 Setiap peserta pelatihan ini berasal dari berbagai bidang yang disyaratkan seperti bidang Pangan, Kimia, Biokimia, Teknik industri, Biologi, Farmasi, Teknologi pangan, Pertanian, Teknologi pertanian, Perikanan, Peternakan, Kehutanan, Kedokteran hewan, dan Gizi. 

Prof. Dr.Nizar, M.Ag sebagai Rektor UIN Walisongo resmi membuka acara tersebut. Pada pidatonya beliau memaparkan pentingnya eksistensi auditor halal guna mendukung peningkatan industri halal di tanah air. "Indonesia memerlukan sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas di bidang auditor halal, terutama di Provinsi Jawa Tengah".

  Dr. Malikhatul Hidayah, MT, M.Pd sebagai Direktur Walisongo Halal Center menyampaikan bahwa LPH UIN Walisongo kini menjadi LPH utama berbagai jenis pelatihan Auditor baik  yang standar Nasional maupun standar Internasional telah banyak dilaksanakan guna mendukung Indonesia sebagai pusat industri. 

Pelatihan tersebut disusun guna memberikan pemahaman spesifik terkait prinsip dan prosedur audit halal, mulai dari mengidentifikasi bahan sampai menganalisis proses produksi. Dengan mengikuti pelatihan ini, peserta bukan hanya memperoleh wawasan teoritis, melainkan dengan praktik langsung yang setara dengan standar halal nasional maupun internasional. 

Asisten Direktur KPwBI Provinsi Jawa Tengah yaitu Ibu Meysara Cahyadi menyampaikan ekspektasinya kepada para calon auditor halal yang mengikuti pelatihan ini. Beliau menegaskan seorang auditor halal berperan dalam mendukung Indonesia sebagai pusat industri halal, terutama di Jawa Tengah. 

Melalui dedikasi yang diberikan para auditor halal, kita dapat memastikan standar halal pada semua produk, sekaligus menumbuhkan daya saing Jawa Tengah dalam industri halal," ucapnya. 

Selanjutnya, beliau memberikan motivasi kepada calon auditor halal untuk terus memberikan kontribusi dalam menjalankan tugas mulia ini guna memperkuat jaminan halal sebagai nilai tambah bagi produk lokal maupun internasional. 

Perwakilan Fatayat Kota Semarang, Ning Muna Hadlor, menyampaikan bahwa saat ini masyarakat, sebagai konsumen, semakin peduli terhadap kehalalan makanan yang mereka konsumsi. Banyak konsumen yang dengan aktif memeriksa kehalalan dan aspek thayyib dari produk makanan dan minuman yang akan dibeli, termasuk dengan memeriksa komposisi serta mencari label sertifikasi halal. 

"Kepekaan ini menggambarkan bahwa masyarakat semakin menyadari pentingnya mengonsumsi makanan yang tidak hanya halal sesuai syariat, tetapi juga thayyib, agar aman dan bermanfaat bagi kesehatan," ujarnya. Hal ini mendorong produsen untuk lebih transparan dan konsisten dalam memastikan produk mereka memenuhi standar halal dan thayyib.

Pelatihan ini turut dihadiri oleh para narasumber yang berkompeten dan berpengalaman, termasuk dari berbagai Halal Center, Komite Fatwa, dan auditor berlisensi. Calon auditor halal diajak untuk memahami berbagai hal penting, mulai dari pengelolaan dokumen halal, metode audit yang sesuai dengan standar LPPOM MUI, sampai analisis risiko halal. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun