Sebagai seorang Agents Perubahan, tidak harus memulai dari hal-hal yang besar atau spektakuler, justru dari hal-hal yang terkadang dianggap kecil atau tidak layak, dapat menjadi sarana terjadinya perubahan asal misi jelas yaitu untuk orang dapat menerima Keselamatan dari nama Tuhan Yesus.
Tuhan Yesus memulai dari seorang perempuan Samaria dengan membuatnya percaya terhadap apa yang dikatakan-Nya. Mengubah pola pikirnya. Sehingga dia dapat menjadi seorang percaya yang justru melalui dialah banyak orang mengalami perubahan, bukan satu atau dua orang tapi dikatakan dalam Yohanes 4: 28 – 30, seisi kota mendatangi Yesus yang notabene adalah seorang Rabi dari Yerusalem (orang Samaria menganggap orang Yahudi sebagai musuh).
Sebuah perubahan dapat dilakukan dimulai dari satu pribadi dan tidak harus memaksakan dengan melakukan hal-hal yang spektakuler.
Oleh karena itu mulailah dari hal-hal yang dianggap kecil dan biasa untuk melakukan misi Allah, mengerjakan dengan kesungguhan hati membagikan apa yang kita hidupi serta menawarkan perubahan yang hanya diperoleh dalam nama Tuhan Yesus Kristus. (David dan Siti)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H